Joe Biden Menang Trump Bersumpah Akan Melawan, di Detroit Pendukungnya Sudah Bersenjata

- 7 November 2020, 07:43 WIB
Kandidat Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Joe Biden: JOe Biden hampir memenangkan pemilu 2020 karena miliki surat suara tinggi, melihat hal itu Trump bersikeras akan gugat melalui setiap hukum.
Kandidat Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Joe Biden: JOe Biden hampir memenangkan pemilu 2020 karena miliki surat suara tinggi, melihat hal itu Trump bersikeras akan gugat melalui setiap hukum. /Kartika Mahayadnya/Bandungraya.Pikiran-Rakyat.com/

Baca Juga: Fix Joe Biden Menang Pilpres AS 2020! Aktivis Swedia Greta Thunberg Minta Trump 'Santai'

Komite Nasional Republik sedang mencari untuk mengumpulkan setidaknya 60 juta dolar AS (Rp 852,8 miliar) dari donatur untuk mendanai tuntutan hukum yang diajukan Trump, ujar dua sumber yang mengetahui masalah tersebut.

Di Pennsylvania dan Georgia, Biden mengambil alih posisi Trump saat para pejabat memproses ribuan surat suara yang dikirim melalui pos yang diberikan di perkotaan kubu Demokrat termasuk Philadelphia dan Atlanta.

Jumlah orang Amerika yang memberikan suara lebih awal dan melalui surat tahun ini melonjak karena virus corona ketika orang-orang berusaha menghindari pemilih dalam jumlah besar pada Hari Pemilihan. Proses penghitungan metodis telah membuat orang Amerika menunggu lebih lama daripada yang mereka miliki sejak pemilu 2000 untuk mengetahui pemenang kontes presiden.

Seorang penasihat mengatakan Trump tidak siap untuk mengakui kekalahan dalam Pilpres AS.

Baca Juga: Lulusan STIMLOG Diharapkan Jadi Agen Perubahan di Era Revolusi Industri 4.0

Penasihat umum kampanye, Matt Morgan, menegaskan dalam sebuah pernyataan pada hari Jumat bahwa pemilihan di Georgia, Nevada dan Pennsylvania mengalami ketidakwajaran dan Trump pada akhirnya akan menang di Arizona.

Dia juga mengatakan kampanye tersebut diharapkan untuk mengejar penghitungan ulang di Georgia, seperti yang dikatakan akan dilakukan di Wisconsin, di mana Biden menang dengan lebih dari 20.000 suara. Margin yang selebar itu tidak pernah dibatalkan oleh penghitungan ulang, menurut Edison Research.

Pejabat Georgia mengatakan pada hari Jumat mereka mengharapkan penghitungan ulang, yang dapat diminta oleh kandidat jika margin akhir kurang dari 0,5 persen, seperti saat ini.

Biden menyatakan keyakinannya pada hari Kamis bahwa dia akan menang. Menanggapi gagasan bahwa Trump mungkin tidak akan menyerah, juru bicara Biden Andrew Bates mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Jumat, "Pemerintah Amerika Serikat sangat mampu mengawal penyusup keluar dari Gedung Putih."***

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah