GALAMEDIANEWS - Usai mengkritik ketegasan wasit BRI Liga 1 saat Bhayangkara FC berhadapan dengan Persebaya Surabaya pada 4 Februari 2024 lalu, Radja Nainggolan kini kembali menunjukkan sebuah keputusan wasit yang merugikan timnya saat menjamu Dewa United.
Lanjutan BRI Liga 1 musim 2023-2024 pada Sabtu 16 Maret 2024 malam, Bhayangkara FC menjamu Dewa United di stadion Olah Raga PTIK.
Baca Juga: Final Tunggal Putra YONEX All England Open 2024: Jonatan Christie vs Anthony Ginting
Tim tamu berhasil unggul di babak pertama dengan torehan tiga gol yang masing-masing dicetak oleh Ricky Kambuaya (21’), Alex Martins (24’), dan OJ Porteria (32’).
Pasukan The Guardians baru bisa membalas pada menit ke-58’ lewat sepakan Junior Brandao yang memanfaatkan kemelut di depan gawang.
Lalu Bhayangkara menambah keunggulannya lagi di menit ke-61’ melalui gol perdana Radja Nainggolan untuk memperkecil ketertinggalan.
Sebenarnya anak asuh Gomes de Oliveira punya peluang untuk menyamakan kedudukan andaikan gol dari Junior Brandao tidak dianulir oleh wasit karena dianggap pemain sudah dalam posisi offside.
Baca Juga: YONEX All England Open 2024, Sejarah All Indonesia Final Kembali Terulang Setelah 30 Tahun Penantian
Keputusan itu ternyata menjadi bahan kritik selanjutnya oleh Radja. Gelandang berkebangsaan Belgia tersebut menyayangkan keputusan wasit yang menyebut posisi Brandao sudah offside.
Melalui story akun Instagram pribadinya @radja_nainggolan_l4, ia bahkan menunjukkan tayangan ulang bahwa posisi Brandao masih jauh dari barisan offside.
Jika dilihat dari potongan video yang disebarkan oleh Radja, posisi offside sebenarnya ada pada Dendy Sulystiawan yang sama sekali bukan target umpan dari Hargianto.
Bola yang dilepaskan jelas mengarah langsung kepada Brandao yang berdiri sejajar dengan pemain belakang Dewa United.
Baca Juga: RESMI DIBUKA! Jadwal Pendaftaran Mudik Gratis Lebaran 2024 PLN, Berikut Cara Daftar, Syarat dan Rute
“Bagi mereka yang mengatakan itu offside, padahal bola sudah bergerak (ketika Brandao meninggalkan pemain belakang lawan). Brandao tidak dalam posisi offside. menurut saya VAR sangat dibutuhkan,” tulis Radja Nainggolan di story Instagram miliknya.
Karena kejadian itu, Radja berharap Liga 1 segera menerapkan Video Assistant Referee (VAR) agar tidak ada lagi keputusan yang dianggap salah dilakukan oleh wasit.
Karena gol yang dianulir itu, Bhayangkara FC gagal merebut poin di kandang sendiri dan masih tertatih di posisi degradasi klasemen BRI Liga 1.***