Situasi berbalik setelah Max Moerstedt cetak gol melalui sundulan pada menit ke-69 Kedudukan berubah menjadi 3-2. Dalam kondisi tertinggal, Claudio Eccheverri dan kawan-kawan tetap bekerja keras menjadi gol penyeimbang kedudukan. Merek terus menggempur pertahanan Jerman yang begitu solid.
Hasilnya, memanfaatkan umpan akurat Claudio Eccheverri, Rubertin Agustin bobol gawang Jerman pada detik-detik menjelang laga selesai.
Selanjutnya, Argentina akan berjumpa Mali dalam perebutan tempat ketiga Piala Dunia U-17. Laga ini kemungkinan besar berjalan dengan seru, karena kedua tim menampilkan gaya permainan yang ofensif. Laga ini berlangsung di Stadion Manahan Solo pada tanggal 1 Desember 2023.
Placente pun menuturkan tak kecewa karena gagal dalam adu penalti. “Seperti yang kami tahu, penalti itu untung-untungan," tuturnya.
Meskipun Tim Tango belia gagal melangkah ke laga final, pelatih Argentina U-17 Diego Placente tetap merasa bangga dengan penampilan anak asuhnya. "Saya rasa kami bermain dengan sangat baik. Kami memiliki peluang untuk mencetak gol tetapi tidak bisa diselesaikan,” tuturnya.***