Viking Unpas: Tidak Ada Perayaan Hari Jadi Viking Club Ke-27

- 15 Juli 2020, 18:05 WIB
Viking Unpas
Viking Unpas /

GALAMEDIA - Perayaan hari jadi suporter Persib, Viking Club pada 17 Juli 2020, kemungkinan ditiadakan karena masalah pandemi Covid-19 yang tak kunjung usai. Viking Club yang didirikan pada 1993 itu tahun ini genap berusia 27 tahun.

Ditemui pada Rabu 15 Juli 2020, ketua Viking Unpas, Amar Fahmi Wardani mengatakan perayaan hari jadi Viking Club kemungkinan tidak akan terjadi.

“Sampai sekarang mungkin belum ada informasi lebih lanjut, karena jika Official Viking Club mengadakan perayaan hari jadi Viking, mungkin menutup kemungkinan tidak ada karena mengundang massa yang banyak, adapun juga dilaksanakan antara distriknya masing-masing,” Ujarnya.

Sedangkan Viking Unpas yang lahir tahun 1998 terbentuk dari mahasiswa unpas yang sama-sama menyukai Persib. Pada awalnya Viking Unpas bernama Viking Fisip Universitas Pasundan, perubahan nama terjadi karena mahasiswa di berbagai fakultas mulai ikut bergabung dalam komunitas ini.

Baca Juga: Protes Hagia Sophia, Padahal Israel Sendiri Ubah Masjid Bersejarah Jadi Bar dan Tempat Acara Nikahan

“Viking Unpas berdiri di bulan ramadhan, minggu ketiga tahun 1998. Viking Unpas terbentuk dan berawal dari sekumpulan mahasiswa Fisip Unpas yang memang sesama penyuka Persib Bandung. Asal mula nama Viking Unpas itu Viking Fisip unpas, berganti nama jadi Viking Unpas. Karena mahasiswa dari fakultas lain baik dari kampus Lengkong, Tamansari, Setiabudi banyak mahasiswa yang tergabung kedalam Viking Unpas maka dari itu berganti nama jadi Viking Unpas,” Ucapnya.

Perayaan hari jadi Viking Unpas yang biasanya dilaksanakan di Sekertariat Viking Unpas di Jalan Lengkong Besar No.68, Bandung, pada tahun ini akan ditiadakan. Dikarenakan Pandemi Covid-19 dan himbauan untuk menjaga jarak oleh pemerintah.

Baca Juga: Bantaran Sungai Citarum Disulap jadi Taman Cantik dan Indah

“Untuk saat ini, kegiatan perayaan hari jadi Viking khususnya Viking Unpas distrik kampus kali ini tidak ada perayaan, berhubung adanya pandemi Covid-19 ini dan libur panjang semesteran dan anggotanya sebagian besar pulang kampung, maka dari itu tidak merayakan hari jadi viking seperti tahun sebelumnya. Hari jadi viking unpas biasanya merayakan tumpengan beserta potong kue dan sebagai ajang silaturahmi bersama alumni terdahulu yg diadakan di kampus unpas lengkong,” terangnya

Terkait dengan Liga 1 yang akan mulai pada bulan Oktober mendatang dan tanpa ada suporter, Amar mengatakan, hal ini tidak masalah asalkan pertandingan bisa digelar kembali.

Baca Juga: Edwin : Kesadaran Masyarakat Menerapkan Protokol Kesehatan Masih Lemah

“Tidak jadi masalah yang penting liga bisa digelar, karena dengan digelarnya liga tidak menghambat bobotoh khususnya saya untuk menonton pertandingan persib mau dimanapun walau larangan adanya penonton di stadion. Harapan saya semoga Persib juara. Bobotoh juga bisa kompak walaupun banyak firm beda kultur tapi harus tetap satu tujuan mendukung Persib Bandung,” pungkas Amar. (nisa pratiwi/job)

 

 

 

 

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x