Network
GALAMEDIA - Kapten tim Persib Supardi Nasir Bujang mengaku iri dengan negara yang berhasil menggelar kompetisi ditengah pandemi. Padaahal semua pihak telah sepakat bahwa Liga 1 Indonesia akan digelar tanpa penonton.
Seperti diketahui pada 28 Oktober 2020, PSSI telah resmi mengumumkan bahwa kompetisi Liga 1, 2 dan 3 ditunda hingga Februari tahun 2021 mendatang.
Selain itu, PSSI juga telah meminta kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi untuk mencari formula, format, dan sistem kompetisi untuk lanjutan Liga 1 2020 di tahun 2021 nanti.
Baca Juga: Pencairan Dana Sunda Empire di Bank Swiss Jadi Terganggu, Petinggi Langsung Ajukan Banding
"Ya, tentu adalah rasa itu (iri). Semua bisa menggelar kompetisi, tapi kita (Indonesia) yang notabene harusnya tanpa penonton tidak bisa terlaksana, ada rasa cemburu lah. Tetapi ada kemaslahatan yang lebih besar oleh kebijakan pemerintah," ungkapnya usai menggelar pertemuan bersama manajemen PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) di Graha Persib Jalan Sulanjana, Selasa 3 November 2020.
Ketika ditanya mengenai bagaimana hasil pertemuan bersama manajemen PT PBB, Supardi mengatakan hanya bisa mengikuti keputusan yang diambil oleh klub. Dia juga akan menunggu perintah untuk rencana berikutnya.
Baca Juga: Akhir Tragis Bos Pabrik Sosis, Ditembus Busur Saat Mandi Sauna dengan Pacar
"Ya, kita sebagai pemain tetap mengikuti arahan dari manajemen tentunya. Apapun arahan dari manajemen semua pemain patuh, dengan kompetisi yang tidak jelas kapan ya, kita hanya bisa menunggu perintah selanjutnya," katanya lagi.
Pada pertemuan hari ini, manajemen PT PBB telah mengambil langkah meliburkan seluruh pemain selama 2 bulan mengingat liga baru akan dilaksanakan di bulan Februari 2021 mendatang.
