Seruan Unsubscribe Menggema! Video YouTube Deddy Corbuzier Telah Ditonton Lebih dari 2,8 Triliun Kali

18 September 2021, 09:05 WIB
Podcaster Deddy Corbuzier. /@mastercorbuzier

 

GALAMEDIA - Deddy Corbuzier, pesulap dan YouTuber sukses hingga saat ini masih 'diserang' netizen terkait komentarnya kepada unggahan Instagram Staf Khusus Presiden RI, Diaz Hendro Priyono.

Pernyataannya Deddy Corbuzier itu dinilai sebagian orang telah melecehkan santri penghapal Al-Qur'an.

Seiring hal itu sejumlah netizen menyerukan gerakan unsubcribe podcast Deddy Corbuzier.

Meski begitu, berdasarkan pantauan Galamedia jumlah subcriber #CLOSETHEDOOR PODCAST milik Deddy Corbuzier tidak mengalami penurunan signifikan. Hingga saat ini masih mencapai 15,7 juta subscriber.

Sejak bergabung 8 Desember 2009, sejumlah video podcast milik Deddy Corbuzier tersebut telah ditonton sebanuak 2,8 triliun kali atau 2.847.467.588 kali.

Kalaupun dibandingkan dengan podcast pendahulunya, Podcast Raditya Dika (PORD) yang bergabung sejak  29 Juni 2007 atau 2 tahun sebelumnya, jumlah audiens masih kalah dari milik Deddy.

Baca Juga: Ikatan Cinta 18 September 2021: Tanpa Al Tahu, Mama Rosa Bertemu Musuh Pak Hartawan di Masa Lalu

Video yang ditonton pada kanal PORD hanya mencapai 1,7 triliun kali atau  1.760.473.664.

Deddy Corbuzier lahir di Jakarta, 28 Desember 1976 dengan nama Deodatus Andreas Deddy Cahyadi Sunjoyo.

Ia sejak usia 8 tahun telah bergelut dengan dunia sulap. Deddy Corbuzier pun akhirnya memulai karier sebagai pesulap profesional dengan penampilannya sebagai mentalis di layar kaca pada tahun 1998.

Bahkan ia memiliki sejumlah murid pesulap yang kini mun bernama harum. Sebut saja Demian Aditya dan Romy Rafael.

Kini masih berstatus duda, ia pernah menikah dengan Kalina Oktarani pada 2005. Hasil pernikahannya itu dikaruniai seorang putra, Azkanio Nicola Corbuzier. Hubungan rumah tangga mereka kandas pada tahun 2013.

Di sisi lain, Deddy pun memutuskan untuk pensiun sebagai mentalis. Namun bukan berarti ia benar-benar tak mau lagi menjadi pesulap. Ia hanya pensiun tampil di televisi. Namun hingga kini ia masih mengaku menjadi seorang pesulap.

Ia pun mengaku tak bakal menolak jika ada pihak tertentu yang menginkan menggunakan jasanya sebagai pesulap atau mentalist di sebuah acara. Tentunya bukan untuk televisi.

Meski begitu, ia sekali pernah kembali tampil di televisi swasta sebagai ajang reuni Pentragam. Ia tampil memukau dengan "melibas" master lainnya seperti Demian, Romy Rafae, Bow Vernon dan lain-lain.

Baca Juga: Wow, Korban PHK Bakal Dapat Bantuan Jaminan Kehilangan Pekerjaan

Dengan keahliannya itu, ia pernah meraih Merlin Award sebagai Mentalis Terbaik di Dunia dua kali berturut-turut ini.

Meski begitu ia lebih memilih untuk menjadi host talkshow di sebuah stasiun televisi. Namun sebagai dampak pandemi, acara tersebut dihentikan.

Kini Deddy Corbuzier lebih aktif di dunia YouTube dan sukses dengan konten podcast bertajuk Close the Door.

Selain menyajikan konten YouTube, kesibukan Deddy adalah menjadi ayah tunggal bagi Azka. Hingga kini, Deddy masih belum menikah lagi dan masih menjalin asmara dengan jebolan kontes kecantikan, Sabrina Chairunnisa.

Setelah berpacaran dengan Sabrina, Deddy mantap memutuskan menjadi mualaf. Sang mantan mentalis yang terlahir dengan agama Kristen berpindah keyakinan menjadi Islam sejak 21 Juni 2019.

Baru-baru ini, Deddy Corbuzier pun mengaku nyaris meninggal dunia akibat terkena badai sitokin. Menurut dr Gunawan, ia terselamatkan karena YouTuber tersebut rajin berolahraga sehingga memiliki paru-paru yang lebar.

Dalam sebuah video berjudul 'HABIS PODCAST INI, SAYA HILANG❗️. - Bossman Mardigu wp SONTOLOYO', Mardigu Wowiek alias Bossman Sontoloyo yakin tidak seorang pun yang bisa meniru Podcast Deddy Corbuzier.

"Jadi pertanyaan-pernyataan elo di Podcast, enggak akan ada yang bisa niru. Siapa yang bisa niru Deddy. Because you can program someone mind," ujarnya.

"Gue followers elo bukan sekarang bro, 2004. Elo nulis di Intisari. Di Intisari itu elo membuat bagaimana main programming bahwa harus ngomong fakta, fakta, fakta baru idea. Buku mantra itu hatam gua," ujar Bossman Sontoloyo.

Hal itu pun diakui Deddy. "Emang dulu saya penulis intisari. Ada yang tahu, ada yang tahu, tidak tahu kan," ujarnya seraya tertawa.

Deddy pun akhirnya mengungkapkan sedikit kebanggaannya sebagai penulis di Intisari.

"Gini ya kalau gua rada belagu dikit ya, saat itu susah banget orang untuk bisa menulis di Intisari," ucapnya.

Baca Juga: Muhammad Kece alias Kosman Dihajar di Dalam Tahanan, Polisi: Tinggal Tunggu Tersangkanya Saja

Bossman pun menegaskan, hal itu lah yang membuat orang sulit untuk menirunya.

"Jadi gini, kalau ada orang belagu ingin buat Podcast kayak Deddy. Forget It! It's take 20 years bawah sadar elo bahwa elo punya pertanyaan seperti ini," ujar Bossman.

"Do you think so? Soalnya gini, saya tidak merasa kesuksesan gua di Podcast ini karena gua mempelajari hal-hal ini, gua berpikir because i love to talk and ngobrol," ujar Deddy.

"Kan sesuatu yang di-repeat menjadi sebuah keunggulan. Itu kata Socrates. Nah elo ngulangnya di 20 tahun yang lalu, gimana bisa ditiru. So, congratulation," jelas Bossman.

"Makanya ketika saya berbicara soal konspirasi terus orang mengatakan tiba-tiba ngomong konspirasi, enggak dari dulu udah ngomong itu," ujarnya seraya tertawa.

Baru-baru ini, Deddy Corbuzier mengaku dirinya merupakan seorang yang sombong. Namun kesombongannya itu bukan karena kekayaan atau ketenaran yang dimilikinya.

Hal itu terkuak saat Deddy saat berbincang-bincang dengan Susi Pudjiastuti pada acara Susi Tes Ombak berjudul 'Susi Tenggelamkan Deddy Corbuzier', baru-baru ini.

Saat itu Susi bertanya kepada Deddy, "Ada cerita, katanya You ini sombong. Kok kenapa Anda merasa nyaman dengan kesombongan itu?".

"Maaf, bukan kah Anda juga sombong? Kok ada orang ngomongin orang sombong?," balas Deddy, yang langsung direspons tertawaan Susi.

Deddy pun mengungkapkan perihal tersebut. Ia menyebutkan, saat dirinya muncul pertama kali di televisi sebagai pesulap.

"Saat itu saya masih berusia 20 tahun. Sebagai pesulap saya harus melakukan hypnotized, hypnotized and everything ... Jadi saya harus buat karakter Bu. Kalau karakternya pelan, diam, slow, No. It doesn't work," ungkapnya.

"Jadi gini Bu, orang sombong, misalnya artis sombong karena berhasil dan kaya. Saya dari susah sudah sombong Bu," seraya tertawa.***

Editor: Dicky Aditya

Tags

Terkini

Terpopuler