Muncul Kekhawatiran Terkait Kebijakan Privasi di WhatsApp , Ini Penjelasan dari Facebook

- 20 Mei 2021, 15:09 WIB
Ilustrasi WhatsApp.
Ilustrasi WhatsApp. /PIXABAY/antonbe Area lampiran/

GALAMEDIA - Meski memperbarui kebijakan privasinya, Facebook menyakinkan pihaknya tidak bisa membaca isi pesan atau mengambil data pribadi pengguna WhatsApp.

Kebijakan privasi baru WhatsApp menghadapi reaksi keras. Hal ini timbul karena ada kekhawatiran hal itu akan melemahkan enkripsi layanan obrolan atau memungkinkannya untuk berbagi lebih banyak data pribadi pengguna dengan perusahaan induk Facebook.

"Kami sangat berkomitmen soal enkripsi secara end-to-end dalam WhatsApp, ada banyak kebingungan tentang update kebijakan policy privacy WhatsApp," ujar Steve Satterfield, Privacy Policy Director Facebook dalam webinar pada Kamis 20 Mei 2021.

Baca Juga: Antre Suntik Vaksin Covid-19, Lengan Atletis Pangeran William Bikin Gagal Fokus

Menurutnya, update ini tidak mempengaruhi privasi orang-orang atau pesan orang-orang kepada teman atau keluarga mereka karena masih tetap dilindungi oleh enkripsi end-to-end.

Steve meyakinkan, 100 persen pesan yang dikirim oleh pengguna tidak dapat dibaca oleh Facebook, bahkan pihak WhatsApp sendiri.

Tapi Stave menyadari banyak orang yang khawatir mengenai kebijakan privasi baru ini. Semua pesan yang dikirim oleh pengguna hanya dapat dibaca oleh setiap penerima saja.

Baca Juga: Berkomitmen Berikan Akses untuk Belajar dan Berbagi, TikTok Lanjutkan Program #SamaSamaBelajar

"Tidak bisa, Facebook tidak bisa membacanya, WhatsApp juga tidak bisa membacanya," kata Steve seperti dilansirkan Antara.

Halaman:

Editor: Dadang Setiawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x