Network
GALAMEDIA – Olahan ayam kerap jadi primadona di berbagai tempat makan. Dari yang digoreng hingga dibakar.
Selain rasanya yang nikmat, daging ayam memiliki ragam nutrisi.
Dikompilasi dari berbagai sumber, setiap 100 gram daging ayam mengandung 25 gram protein, 3,2 gram lemak, 330 mg kalium, 5-10 mg kalsium, 0,7 mg zinc, 0,5 mg zat besi, 450 mg natrium, dan 23 mikrogram selenium.
Baca Juga: Ayam Suwir Cabai untuk Makan Siangmu, Ini Resep dan Cara Buatnya
Mungkin kandungan nutrisi itulah yang membuat sebagian orang memilih olahan ayam sebagai makanan favorit.
Tak sedikit juga yang memilih bagian dada. Terlebih paha ayam disebut mengandung banyak lemak. Benarkah?
Paha ayam memang miliki kandungan lebih banyak lemak sebanyak 9 gram dan 3 gram lemak jenuh. Sementara dada ayam tanpa kulit miliki kandungan lemak 3 gram dan 1 gram lemak jenuh.
Baca Juga: Ini Arti Asmaul Husna: Al Hadi, Al Badi, Al Baqi, Semoga Selalu Ditunjukkan pada Jalan yang Benar
Jadi dada ayam memang lebih rendah lemak dan memiliki banyak protein. Namun yang terpenting adalah cara mengolahnya untuk kalori yang rendah. Misalnya dengan merebus atau memanggangnya.
Jadi semua tergantung selera. Jika kamu menyukai dada ayam atau ingin menurunkan berat badan, dada ayam bisa kamu pilih.
Namun jika kamu lebih menyukai paha ayam atau ingin menaikkan berat badan kamu bisa pilih paha ayam.
Baca Juga: Vaksinasi Remaja Digenjot, Sosialisasi Prokes Ditingkatkan
Jadi kamu tim mana, paha ayam atau dada ayam?***
