Sekolah Dasar jadi Sasaran Pembantaian, Pria di AS Muntahkan Peluru, Tewaskan 27 Orang pada 14 Desember 2012

- 13 Desember 2021, 21:47 WIB
Ilustrasi penembakan. Sekolah Dasar jadi sasaran pembantaian, pria di AS muntahkan peluru dan tewaskan 27 orang pada 14 Desember 2012.
Ilustrasi penembakan. Sekolah Dasar jadi sasaran pembantaian, pria di AS muntahkan peluru dan tewaskan 27 orang pada 14 Desember 2012. /Pexels/Maurício

Pada awal Perang Yom Kippur 1973, Suriah berhasil merebutnya kembali, namun serangan balik Israel berhasil mengusir Suriah dari sebagian besar Dataran Tinggi Golan.

Di dataran tinggi ini terdapat pula bukit-bukit yang pada Perang Arab-Israel selalu diperebutkan, seperti Bukit Hermon dan Bukit Booster. Kedua bukit ini merupakan pusat pengamatan tentara Israel yang dikenal dengan "Mata Israel"

Baca Juga: Koruptor George Gunawan Serahkan Uang Pengganti Korupsi Tambak Udang di KKP Rp 27,4 Miliar

1984
Meninggalnya Vicente Aleixandre, penulis Spanyol dan penerima Hadiah Nobel Sastra pada 1977. Ia memiliki nama lengkap Vicente Pío Marcelino Cirilo Aleixandre y Merlo, yang lahir pada 26 April 1898.

Ia merupakan bagian Generasi '27, dan meninggal di Madrid pada tahun 1984.

1995
Perjanjian Dayton adalah nama untuk perjanjian untuk menghentikan perang Yugoslavia yang sudah berlangsung selama tiga tahun, terutamanya untuk masa depan Bosnia-Herzegovina. Perjanjian ini disetujui di Pangkalan Udara Wright-Patterson di Dayton, Ohio.

Pertemuan tersebut berlangsung sejak 1 November hingga 2 November 1995. Peserta utamanya adalah Presiden Serbia Slobodan Milošević, Presiden Kroasia Franjo Tuđman, Presiden Bosnia Alija Izetbegović, kepala negosiator Amerika Serikat Richard Holbrooke dan Jenderal Wesley Clark.

Persetujuannya ditandatangani di Paris, Perancis pada 14 Desember. Pembagian politik Bosnia-Herzegovina saat ini dan struktur pemerintahannya merupakan hasil persetujuan dari Perjanjian Dayton.

Baca Juga: Ahmad Dhani dan Mulan Jameela Tak Melanggar Aturan Karantina, PMJ: Pejabat Negara Boleh di Rumah

2012
Tragedi mengejutkan terjadi di Amerika Serikat (AS). Pada tanggal 14 Desember 2012, seorang pria berpakaian hitam dan bersenjatakan dua pistol melakukan aksi pembantaian.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah