Menginjak Hari Ke-5 Bulan Rajab 1444 H, Ustadz Adi Hidayat: Mari Evaluasi Diri!

- 26 Januari 2023, 22:13 WIB
Hari ke-5 Bulan Rajab, ajakan evaluasi diri mulai dari menjaga lisan.
Hari ke-5 Bulan Rajab, ajakan evaluasi diri mulai dari menjaga lisan. /Freepik @jcomp/


GALAMEDIANEWS - Bulan Rajab sesuai arti kata yang penuh kemuliaan, Rajab - Tarjib yaitu sesuatu yang agung, yang mulia, yang besar. Bahkan sejak zaman Jahiliyah, sebelum kedatangan Nabi Muhammad SAW, sudah terbiasa memuliakan bulan ini.

Ustadz Adi Hidayat dalam tausiyah langsung dari kanal youtubenya Adi Hidayat Official, mengajak jamaahnya untuk evaluasi diri pada Bulan Rajab dengan mengenal secara singkat keistimewaannya ditarik dari sejarah.

Bulan Rajab pada zaman Jahiliyah disebut juga Bulan Al-Ashamm yang berarti bulan yang hening dari perselisihan, hingga mereka memberhentikan perselisihan dan meyakini dengan kemuliaan bulan ini. Barangsiapa yang menghadirkan sesuatu yang buruk atau kriminal, maka akan menghadirkan dosa yang berlipat ganda.

Diperkuat dan dilengkapi dengan turunnya Nabi Muhammad SAW dan Agama Islam akan istimewanya Bulan Rajab. Sebagaimana Firman Allah SWT:

اِنَّ عِدَّةَ الشُّهُوْرِ عِنْدَ اللّٰهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِيْ كِتٰبِ اللّٰهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ مِنْهَآ اَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ۗذٰلِكَ الدِّيْنُ الْقَيِّمُ ەۙ فَلَا تَظْلِمُوْا فِيْهِنَّ اَنْفُسَكُمْ وَقَاتِلُوا الْمُشْرِكِيْنَ كَاۤفَّةً كَمَا يُقَاتِلُوْنَكُمْ كَاۤفَّةً ۗوَاعْلَمُوْٓا اَنَّ اللّٰهَ مَعَ الْمُتَّقِيْنَ

Artinya: ”Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menzalimi dirimu dalam (bulan yang empat) itu, dan perangilah kaum musyrikin semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya. Dan ketahuilah bahwa Allah beserta orang-orang yang takwa.” (QS At-Taubah: 36)

Baca Juga: Ingin Jadi Ajudan Millenial Gubernur Ridwan Kamil? Pendaftaran Masih Dibuka Sampai 5 Februari 2023

Bulan Rajab adalah salah satu dari 4 Bulan Hurum yang diistimewakan dari 12 bulan yang ada. Ustadz Adi Hidayat juga menjelaskan bahwa Bulan Rajab adalah waktu yang tepat untuk melatih diri sebagai hamba-Nya. Mulai melatih diri dengan mengevaluasi diri terlebih dahulu. Mengevaluasi diri dari sifat dan sikap yang buruk.

Lalu dianjurkan untuk mulai melatih diri pada salah satu Bulan Hurum. Melatih diri untuk menjaga kehormatan diri, menjaga diri perbuatan yang menurunkan martabat diri, dan merendahkan kemuliaan dirinya di hadapan Allah SWT. Dengan mengingatkan diri jika berbuat tidak baik maka akan berlipat ganda dosanya.

Mulai dari hal sepele dalam keseharian, jangan berbuat zalim (menempatkan sesuatu tidak pada tempatnya). Contohnya pada lisan yang seharusnya menjadi tempat bertutur yang baik. Jika digunakan tidak baik seperti mencela, bergosip, membuat hoaks, berselisih, dan berkata kotor lainnya.

Maka berlatihlah untuk mengendalikan dengan berkata yang baik pada Bulan Rajab dan bulan Hurum lainnya. Jika tidak dapat berkata baik, maka berdiamlah. Sesuai dengan hadits:

“Barang siapa yang beriman kepada Allah dan Hari Akhir maka hendaklah ia berkata baik atau hendaklah ia diam.” (HR. Muslim)

Selanjutnya Ustadz Adi Hidayat juga membuka sesi pertanyaan sebelum tausiyah jelas Isya ini ditutup. Satu jamaahnya mengajukan pertanyaan sebagai berikut: “Apakah diterimakah amalan shalat dari orang yang suka memfitnah hingga mengadu domba, dan keduanya menjadi bertengkar dan memutus silaturahmi.”

Baca Juga: BACAAN Surat Yasin 83 Ayat Lengkap Tulisan Arab, Latin dan Terjemahan Bahasa Indonesia

Jawab Ustadz Adi Hidayat, “Wallahu a'lam bisshowab, namun ini berbahaya. Nabi menyampaikan orang yang suka memfitnah dan memprovokasi orang dan itu termasuk golongan hamba Allah yang buruk sesuai hadits:

“Sebaik-baik hamba Allah adalah mereka yang membuat orang lain mengingat Allah saat melihat mereka. Dan seburuk-buruk hamba Allah adalah mereka yang berjalan kesana kemari menyebarkan fitnah, yang menyebabkan perpecahan di antara orang-orang yang saling mencintai, yang berusaha mendatangkan kesulitan kepada orang-orang yang tidak bersalah.” (HR Ahmad dan Bukhari)

Kita sebagai yang mengetahui agar untuk mengingatkan dengan baik, atau mendoakan yang baik agar segera mendapatkan hidayah. Dan inilah bulan yang baik untuk evaluasi diri dan mendoakan orang lain dengan baik,” tutup Ustadz Adi Hidayat dalam tausiyah jelang Isya melalui live streaming kanal youtubenya.***

Editor: Shiddik Zaenudin

Sumber: YouTube Adi Hidayat Official


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x