Mandi Wajib atau Junub Bisa Tidak Sah Gara-gara Hal Ini, Perhatikan dan Jangan Anggap Sepele

- 8 Februari 2023, 04:30 WIB
ilustrasi mandi wajib dan junub yang sah.
ilustrasi mandi wajib dan junub yang sah. /Pixabay/drfuenteshernandez/

- Menggosok bagian-bagian yang sulit seperti pusat, ketiak, lutut dan lain-lain supaya terkena air.

- Membasuh kaki.

Jika tidak sesuai dengan tata cara mandi wajib yang benar tersebut maka mandi wajibnya tidak sah.

2. Tidak Memenuhi Rukun Mandi Junub

Rukun mandi Junub ada tiga:

Baca Juga: KEBAKARAN di MADINAH, Belasan Jemaah Umrah Meninggal Dunia di Hotel, Peristiwa 8 Februari

- Niat ini hanya diucapkan di dalam hati dan tidak perlu diucapkan secara lisan.

- Menghilangkan kotoran dan najis pada badan. Bila ada najis pada tubuh, membasuhnya bisa berbarengan dengan mandi wajib. Artinya membersihkan najis boleh disatukan dengan mandi junub.

- Meratakan air ke seluruh anggota badan yang zahir (terlihat) termasuk semua lipatan badan. (Sayyid Sabiq, Fiqh Sunnah). Meliputi kulit, rambut dan bulu yang ada di badan, sama bulu-bulu yang jarang ataupun lebat.

Jika tidak memenuhi rukun tersebut maka mandi wajibnya juga tidak sah atau batal.

Halaman:

Editor: Reza Rafaeza


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x