3 Teknik Grounding untuk Mengatasi Kecemasan

- 13 November 2023, 14:42 WIB
3 Teknik Grounding untuk Mengatasi Kecemasan.
3 Teknik Grounding untuk Mengatasi Kecemasan. /Freepik//

GALAMEDIANEWS – Gangguan kecemasan /Anxiety memang sangat mengganggu kehidupan seseorang. Terkadang dengan banyaknya trigger yang muncul seringkali dan kita alami membuat serta menurunkan produktivitas kita sebagai makhluk sosial. Mengapa demikian? Karena gejala-gejala kecemasan yang muncul seperti  telapak tangan berkeringat, jantung berdebar, dan pikiran yang tidak menentu merasa cemas bisa melemahkan dan luar biasa bagi penderitanya.

Begitu kita mengenali pengalaman dan ketika itu terjadi, kita dapat menerapkan teknik yang memungkinkan kita untuk mendapatkan kembali kendali. Praktik Grounding dapat sangat membantu karena potensinya untuk digunakan di mana saja, kapan saja.

Menjadi lebih sadar akan tubuh dan lingkungan kita membantu kita mendapatkan kembali kendali dengan membumikan kita pada saat ini daripada berfokus pada hasil masa depan yang mungkin dan tidak diinginkan atau peristiwa masa lalu yang tidak menguntungkan. Strategi grounding adalah teknik sederhana namun kuat untuk melepaskan diri dari rasa sakit emosional, seperti kesedihan, kemarahan, dan kecemasan.

Baca Juga: Miliki Segudang Manfaat, Grounding Jadi Salah Satu Alternatif untuk Sehatkan Tubuh

Decker, Brown, Ashley, dan Lipscomb (2019) menemukan bahwa meditasi, perhatian, dan teknik pernapasan membantu siswa pekerjaan sosial mengatur sistem saraf otonom mereka, mengurangi tingkat kecemasan mereka.

Tiga Jenis Teknik Grounding yaitu:

  1. Teknik mental – Memfokuskan pikiran

Individu memperhatikan aspek-aspek spesifik dari lingkungan, misalnya, menggambarkan ruangan, menamai barang-barang dalam kategori (seperti jenis mobil, anjing, lagu, atau olahraga), menjelaskan suatu kegiatan dengan sangat rinci, atau membayangkan situasi atau gambar yang menyenangkan.

  1. Teknik fisik – Memfokuskan indra

Merangsang atau mengalami indera dapat membantu. Mengalirkan air dengan lembut di atas tangan atau pergelangan tangan kita dan memperhatikan sensasi atau memperhatikan berat tubuh kita terhadap kursi memberikan gangguan dari situasi yang menjengkelkan dan fokus yang disambut baik untuk ketenangan.

  1. Teknik menenangkan – Berbicara kepada diri kita sendiri dengan kebaikan dan kasih sayang

Mengulangi kata-kata belas kasih atau pernyataan koping, seperti, "Saya bisa melakukan ini" atau "Perasaan ini akan berlalu," dapat menghibur dan menghibur. Pernyataan seperti ini, dikatakan dengan keras atau kepada diri kita sendiri, menunjukkan kebaikan dan belas kasihan diri ketika situasi bisa tampak bermusuhan.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya

Sumber: Positive Psychology


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah