Network
GALAMEDIANEWS - Orang umumnya memandang menata rumah adalah aktivitas untuk menata serba-serbi letak furniture. Nah, menata rumah sebenarnya tak hanya menata keberadaan benda-benda tersebut.
Aspek suara pun termasuk juga ke dalam menata rumah. "Desain itu mengatur hal yang bisa dirasakan panca indera kita," tutur Ahmad Arie Kurniawan, seorang desain interior. "Suara juga sebenarnya masuk ke penataan rumah. Ini suara masuk ke telinga, kan?
Ahmad menyebut memasukan suara bisa menjadi cara rileks di rumah. "Supaya rileks di rumah, bisa memasukkan suara yang pastinya bikin rileks ke dalam rumah," tambahnya.
Baca Juga: Mahfud MD Yakin PDI Perjuangan Tetap Teguh Sebagai Partai Pelopor yang Disiplin Ideologi Pancasila
Ahmad menyebutkan beberapa jenis suara yang bisa dimasukkan ke dalam rumah. Baik yang berasal dari alam maupun bukan. "Suara-suara dari alam seperti suara burung atau suara air mancur. Ini umum. Bisa juga suara angin, rintik hujan juga bisa. Ini juga bikin jadi rileks," tuturnya.
Lalu, apa saja yang tak bersumber dari alam? "Suara detik jam juga bisa, tapi dari jam yang besar. Lebih menggelegar kalau dari jam yang besar. Jadinya bikin lebih rileks. Makanya, kalau di Feng Shui, disarankannya begitu. Yang lainnya, misal suara lonceng," tuturnya.
Ahmad pun menyebutkan bahwa musik pun bisa menjadi suara yang membuat rileks. Namun, ada beberapa musik yang bisa demikian. "Kalau mau mudah, musik juga bisa. Tapi, yang musiknya akustik. Seperti yang ada suara biola atau gitar bersih nggak pake efek," jelasnya.
Ahmad pun menjelaskan bahwa suara-suara yang bersumber dari alam bisa juga dipadukan dengan pengharum ruangan. Tujuannya, untuk menambahkan suasana asri di dalam rumah.
