Network
GALAMEDIANEWS – Anda sedang merasa ketakutan untuk menghadapi perjalanan panjang saat mudik. Pasalnya bisa saja tiba – tiba ada begal atau ada kejadian supernatural.
Mudik selalu momen yang dilakukan oleh setiap umat Muslim yang menunaikan ibadah Ramadhan 1445 H. Berangkat mudik pada pagi hari, bisa saja hingga 24 jam lamanya di jalan karena macetnya jalanan.
Meski, kemacetan ini marak terjadi dan lama untuk sampai ke tujuan, hal ini seperti menjadi tradisi setiap umat Muslim melakukannya setiap tahun.
Hal yang harus dilakukan pertama kali saat mudik dengan memeriksa faktor keamaan kendaraan agar bisa selamat sampai tujuan. Tapi, untuk seseorang yang besoknya harus berangkat kerja dan arus balik lebarannya sangat mepet, maka berangkat malam bisa menjadi pilihannya.
Baca Juga: Tips Mudik Lebaran 2024 Agar Anak Tak Lelah Selama Perjalanan
Berkendara saat malam hari secara aman apakah bisa dilakukan karena minimnya cahaya lampu, dan akan berisiko terjadinya kecelakaan. Keamanan dan kewaspadaan menjadi kunci utama untuk berkendara pada malam hari, dan sebaiknya beristirahat ketika lelah atau mengantuk.
Dikutip dari Instagram.com/@ suzuki_id pada Senin, 1 April 2024. Berikut ini tips agar aman berkendara saat malam hari:
Tips Aman Berkendara Malam Hari
1. Gunakan lampu utama dan lampu sorot
Menggunakan lampu dan memberikan pencahayaan yang optimal bisa dilakukan, hal ini juga tak akan mengganggu para pengemudi lain, pastikan untuk mengatur tingkat kecerahan lampu utama pada mobil sesuai dengan kondisi jalan yang dilewati.
Harus paham kapan waktu untuk beralih antara lampu jauh dan dekat serta bisa memberikan rasa aman juga bagi pengendara lain untuk melintas, agar cahaya tak terlalu silau.
Pemeriksaan secara berkala pada lampu utama harus berfungsi dengan baik, jangan sampai tidak menyala atau alami kerusakan yang akhirnya tidak bisa melihat keadaan sekitar dan akan terjadi kecelakaan.
Selain itu, penggunaan lampu sorot sebagai sumber penerangan juga harus diperhatikan karena bisa saja kalau melakukannya secara berlebihan bisa menganggu pengendara lain.
Lampu sorot yang silau dan kilau bisa membutakan mata untuk waktu sesaat, sehingga kecelakaan bisa terjadi.
Baca Juga: 5 Tips Perjalanan Jauh Naik Mobil Pribadi agar Menyenangkan
2. Jaga jarak pandang saat mengemudi
Jarak pandang saat mengemudi di malam hari sangat terbatas karena kondisi gelapnya jalan, menjaga jarak pandang ini bisa menjadi faktor penting untuk memberikan keselamatan berkendara. Dengan menjaga jarak pandang juga bisa meminimalisir kendaraan.
Lakukan perawatan mobil secara rutin terutama pada kaca kendaraan atau mesin kendaraan bisa meningkatkan keselamatan dengan kondisi cahaya yang minim. Bersihkan kaca depan, kaca belakang, kaca samping, kalau tertutup debu atau kotoran yang membandel. kaca bersih bisa meningkatkan jarak pandang apalagi waktu cuaca sedang berkabut, dan bisa meminimalisir pantulan cahaya lampu dari kendaraan lain.
Atur cermin kendaraan dengan baik, periksa, dan sesuaikan posisi untuk menghindari terjadinya titik buta yang dapat mengurangi pandangan untuk kendaraan yang datang dari belakang.
3. Cegah rasa kantuk datang
Sebelum berkendara pada malam hari sebaiknya meminum kopi atau konsumsi kafein agar tidak mudah mengantuk. Kopi dengan takaran yang strong seperti espresso atau coffee latte dengan less sugar sepertinya bisa dicoba.
Kelelahan pada waktu mengemudi memang bisa saja terjadi apalagi kalau mengendarai selama 24 jam tanpa berhenti. Mata akan menjadi kabur dan akhirnya tidak fokus untuk menatap jalan. Risiko paling tinggi tingkat kematian di jalan adalah faktor mengantuk, tak hanya membahayakan diri sendiri tapi juga membahayakan orang lain.
Pastikan waktu tidur juga sudah cukup sebelum mudik sehingga tidak akan mudah mengantuk, dan kalau sekiranya sudah mengantuk maka sebaiknya istirahat selama 2 jam untuk merilekskan otot dan menyegarkan pikiran.***
