10 Desa dengan Pesona Indah Kecantikannya Tiada Tara Gak Kalah Sama Perkotaan, Dua Desa Ada Dari Indonesia!

- 26 April 2024, 21:13 WIB
Desa Wisata Panglipuran di Kabupaten Bangli, Bali  menjadi salah satu desa terindah di dunia yang dikunjungi oleh turis lokal dan mancanegara sebagai desa wisata dan pernah meraih Best Tourism Villages by UNWTO yang digelar di Samarkand, Uzbekistan, akhir tahun 2023 lalu
Desa Wisata Panglipuran di Kabupaten Bangli, Bali menjadi salah satu desa terindah di dunia yang dikunjungi oleh turis lokal dan mancanegara sebagai desa wisata dan pernah meraih Best Tourism Villages by UNWTO yang digelar di Samarkand, Uzbekistan, akhir tahun 2023 lalu /kemenparekraf.go.id/

GALAMEDIANEWS – 10 desa ini kecantikannya sungguh tiada tara dan membuat decak kagum saat mengunjungi. Bahkan, gak kalah banget sama perkotaan.

Kawasan pedesaan yang masih asri dan hijau akan membuat para traveller bisa memanjakan mata. Bahkan, akan membuat tubuh semakin rileks dan bugar saat menghirup udara segar pedesaan.

Daripada hidup di perkotaan yang mana penuh dengan polutan udara, sehingga bisa terkena gangguan penyakit dengan adanya kualitas udara yang buruk.

Dilansir dari Wonderful Indonesia pada Jumat, 26 April 2024, ada 10 desa tercantik di dunia seperti berikut ini:

1. Desa Albarracin, Spanyol.

Desa yang berada di atas puncak gunung menjulang tinggi sekitar 3.878 kaki di atas sungai Goa Dala Viar yang berlokasi di bagian tengah Pegunungan Spanyol. Termasuk kota kuno dengan jumlah penduduk sekitar 1.000 jiwa. Desa ini memang berada di atas bukit.

Sehingga, saat sobat traveller berkunjung kesini karena terasa berada di abad pertengahan,akan terlihat juga bangunan yang menyerupai banteng batu yang menghiasi kota di perbukitan.

Baca Juga: Menikmati pesona Desa Wisata Cibuntu yang Sangat Menawan

Udara di desa Albarracin masih sangat sejuk dan asri, terdapat padang rumput hijau, sungai yang jernih. Beberapa arsitektur bangunan diantaranya adalah Balkon Pojok, Rumah Biru, dan Rumah Julianeta.

2. Desa Hallstatt, Austria.

Desa Hallstatt terletak di wilayah  Salzkammergut, termasuk salah satu desa tertua di Eropa yang tawarkan panorama yang indah dan adanya danau yang dikelilingi dengan bangunan tua yang terletak tepat di kaki pegunungan Dachstein dengan kedalaman 125 m dan hubungkan 2 desa sekaligus yakni Obertraun dan Bad Goisern yang juga menjadi penghubung dalam penambangan garam.

Air danau yang bersih biasanya digunakan untuk berenang, diving, memancing, mendayung di atas perahu. Pantas saja ya, kalau desa di Austria ini dinobatkan oleh UNESCO sebagai salah satu warisan dunia.

Ada kastil tua yang masih berdiri kokoh dan bangunan tua yang masih berdiri kokoh disana. Terdapat Market square disini yang menyediakan souvenir dan beragam kafe, bahkan ada juga festival tradisional.

Baca Juga: Sudah ke Desa Wisata Alamendah, Kabupaten Bandung? Wajib Coba 4 Aktivitas Seru Ini!

Pegunungan tinggi di Dachstein memiliki gua yang spektakuler karena dihiasi oleh lapisan es di dalamnya dari dinding hingga air terjun beku dan menciptakan tirai yang terbuat dari es.  Akses ke gua ini sangat mudah karena traveller bisa
Tambang garam di sana sangat populer dikunjungi oleh para traveler dan menjadi yang tertua di dunia karena dari zaman prasejarah. Ada akses kereta gantung agar bisa ke lokasi tersebut. Di dalamnya ada gua dengan tangga kayu yang tertua di Eropa.

Tak hanya itu, ada juga museum bersejarah yang bisa digunakan untuk menyusuri setiap sudut desa dan menjadi pengalaman yang tak terlupakan.

3. Desa Sidi Bou Said, Tunisia.

Sidi Bou Said menjadi salah satu desa terindah yang berlokasi di Tunisia. Lokasi pedesaan ini berada di atas tebing curam dengan pemandangan menuju ke Laut Mediterania serta telah didatangi turis.

Ketika traveller mengunjungi desa ini akan melewati istana Kepresidenan Tunisia dan para diplomat yang tinggal di kawasan tersebut. Bangunan aksen biru dan putih akan mewarnai desa itu.  Traveller akan disuguhkan dengan keindahan pantai dan laut mediterania saat tiba.

Banyak traveller yang memilih berjalan kaki untuk menuju lokasi tertinggi di Sidi Bou Said untuk mengabadikan momen keindahan alam, apalagi saat sore hari.

Traveller dapat berkunjung ke Café des Delice karena langsung berharap dengan laut Mediterania dan dapat melihat dermaga kapal orang tajir Tunisia. Disini, anda bisa berkunjung ke Istana Ennejma Ezzahra yang memiliki gaya bangunan Neo-Moor dan sangat instagramable.

Keindahan dari Sidi Bou Said ini jadi tempat refleksi, penulis dan filsuf untuk memikirkan ide kreatif. Disana ada pedagang piring porselen yang tersedia dalam ukuran besar dan kecil dengan warna yang riang, ada hijau pastel, biru awan hingga aquamarine.

4. Desa Reine, Norwegia.

Desa Reine merupakan desa pemancing di pusat administratif kotamadya Moskenes di Country Nordland Norwegia yang berlokasi di pulau Moskenesøya di kepulauan Lofoten, diatas Lingkar Arktik, sekitar 300 kilometer (190 mi) barat daya kota Tromsø.

Desa Reinee menjadi pusat komersial sejak tahun 1743, dan sekarang menjadi destinasi wisata yang paling sering dikunjungi karena dalam Majalah Mingguan terbesar di Norwegia, desa satu ini dinobatkan sebagai desa terindah di Norwegia pada tahun 1970. Reinee juga sebagai tempat peluncuran iklan coca–cola.

Baca Juga: Destinasi Wisata Dewi Cika di Desa Cipta Karya Masuk 75 Besar Desa Wisata Terbaik Nasional

Traveller bisa nih mengunjungi Northern Lights atau Aurora Borealis saat berada di Norwegia karena kawasan ini menawarkan pemandangan yang mempesona, ditambah dengan deretan rumah berwarna merah putih seperti lambang bendera Indonesia, sehingga sangat unik.

5. Desa Oia, Yunani.

Desa Oia merupakan desa kecil yang berlokasi di pulau Thira (Santorini), Kepulauan Kyklades, Yunani. Semenjak reformasi Pemerintahan lokal pada tahun 2011, desa ini merupakan bagian dari munisipalitas Santorini. Jalan utama di desa ini disebut Nikolaou Nomikou.

Sebelum dinamakan Oia, desa ini bernama Apano Meria dan warganya disebut Apanomerites. Oia mencapai puncak kejayaan pada akhir abad ke 19 dan pada awal abad ke 20. Ekonomi desa ini sangat makmur berkat armada pedagangnya di Laut Mediterania Timur.

Rumah kapten disini berlantai dua di bagian tertinggi desa dan melambangkan kejayaan, tapi tau gak sayang sekali bagian dari desa ini hancur akibat gempa bumi yang terjadi pada tahun 1956. Meski begitu, desa Oia tetap menjadi destinasi wisata yang populer dan dipadati pengunjung yang ingin menikmati matahari terbenam pada sore hari.  Traveller tak akan menyesal karena disini bisa melihat Kaldera Santorini dengan bangunan bernuansa putih.

6. Desa Bibury, Inggris.

Desa Bibury berlokasi di Gloucestershire, provinsi South West England. Desa ini memiliki pemandangan indah khas Inggris dengan rumah pondok dan cottage batu berasal dari abad ke 17. Bibury dulunya merupakan desa penghasil wol pada abad pertengahan. Tapi, pada akhir abad ke 18, industri wol di Bibury punah karena diambil oleh penggilingan jagung yang bertahan hingga tahun 1920.

Baca Juga: DESA WISATA Taraju Tasikmalaya Masuk 75 Terbaik ADWI 2023, Menparekraf: Potensi Ini Paling Menarik

Tapi, bangunan tempat pembuatan wol masih bisa dilihat sampai sekarang, cottage batu di Bibury dimiliki oleh National Trust UK untuk menjaga kelestarian, area terbuka lanskap Bibury masih alami dan tak berubah karena termasuk area terlindungi.

Kalau traveller berkunjung ke sini, akan disuguhkan dengan pemandangan deretan rumah batu, landscape alam menawan, beberapa objek seperti Arlington Row, Bibury Court, Rack Isle, dan Bibury Trout Farm. Dan yang populer ada Arlington Row dan menjadi spot yang paling sering di foto di desa ini dan telah masuk ke acara TV dan film Stardust serta Bridget Jones’s Diary.

Bagi, Galameders yang hobi membaca hobi “5 Sekawan”, maka akan senang berada di desa ini karena menceritakan gambaran nyata yang lengkap dengan pesona alam, bangunan, terasa menjelajah.

Pecinta kuliner  sepertinya harus mencoba makanan khas Bibury seperti bubble dan squeak. Galameders yang pecinta sayur pastinya akan suka, apalagi daging bisa diganti tofu. Makanan ini berbahan dasar daging beku, kentang, wortel, kubis, kacang polong, kecambah brussel, dan sayuran lain.  Sayuran dan daging nantinya akan dicincang dan digoreng, serta ditambah kentang tumbuk dan dicampur hingga makanan matang.

Baca Juga: Desa Wisata Penglipuran Daya Tarik Utama: Simak Sejarah Tempat Belajar Memahami Budaya dan Tradisi Bali

Galameders yang ingin menginap disini, disediakan rumah penduduk sekitar yang bisa disewakan, jadi galameders gak perlu deh menginap di Hotel, salah satu penginapan contohnya ada Old Farm Cottage yang terletak di pusat desa dan bisa dijangkau dengan berjalan kaki, disertai kamar bersih, nyaman, seperti rumah sendiri.

Desa Bibury terkenal dengan bangunan yang terbuat dari batu Cosworld berwarna coklat dan masih terdapat rumah tradisional yang terbuat dari batu yang menghadap sungai Coln.

Galameders yang tertarik untuk ke sini, bisa mengakses desa ini dengan gunakan bus dari Victoria Coach, pilih armada bus National Express dengan harga tiket £20 – £30 dan langsung katakan saja ingin ke kota Cirencester, dimana kota terdekat dari Bibury.

7. Desa Palangan, Iran.

Desa Palangan berlokasi di Iran, tapi sayangnya masih kurang dikenal seperti desa lainnya. Galameders tau, wilayah ini seperti memiliki surga tersembunyi di dalamnya seperti lembah sungai Tangi Var yang sangat indah. Bahkan, bisa melihat deretan rumah yang letaknya di sisi lembah miring dan bertingkat.

8. Desa Qasigiannguit, Greenland.

Desa Qasigiannguit di Greenland telah dikenal sebagai desa terindah yang berlokasi di Teluk Disko yang dikelilingi oleh pegunungan tinggi dan curam yang menawarkan pesona alam yang indah.

Qasigiannguit berarti Spotted Seals, galameders dapat melihat tanah terbuka dan pegunungan di desa serta dapat melakukan pendakian disini dengan pemandangan teluk yang indah.

9. Desa Panglipuran, Indonesia.

Desa Panglipuran berlokasi di Kabupaten Bangli, Bali dan menjadi desa terindah di dunia yang dikunjungi oleh turis lokal dan mancanegara.  Tapi, Galameders gak boleh untuk masuk ke desa dengan motor dan disarankan berjalan kaki karena sangat bersih dan tidak ada secuil pun sampah disini karena sudah disediakan tempat sampah setiap 30m.

Beberapa penghargaan yang diberikan untuk desa ini yakni Kalpataru, ISTA atau Indonesia Sustainable Tourism Award pada tahun 2017.

Ketika memasuki desa Panglipuran, Galameders akan disambut dengan deretan tanaman hijau, semakin masuk ke area desa, maka udara yang sejuk akan pemandangan yang masih asri akan terasa, disertai dengan adanya pemandangan pagar tanaman yang menghiasi seluruh desa.

Desa ini masih menjunjung tinggi nilai luhur nenek moyang sehingga tata ruang desa Panglipuran mengusung patokan adat yang sudah aja sejak turun temurun. Dengan konsep Tri Mandala, tata ruang desa dibagi menjadi 3 wilayah yakni yakni Utama Mandala, Madya Mandala, dan Nista Mandala.

Pembagian wilayah itu diurutkan dari wilayah Utara hingga Selatan. Di wilayah Utara ada Utama Mandala yang mana menjadi tempat suci para Dewa, dan tempat beribadah. Di bagian tengah, ada zona disebut Madya Mandala untuk pemukiman penduduk, dimana rumah dibangun berjajar di sepanjang jalan utama, wilayah Selatan disebut Nista Mandala untuk zona pemakaman.

Baca Juga: Sandiaga Uno Dukung Penuh Pengembangan Desa Wisata Baros Kabupaten Bandung

Hutan bambu di sini dilestarikan untuk menjaga keseimbangan manusia dan alam, warga percaya hutan bambu ini bagian dari sejarah awal keberadaan mereka. Desa ini memiliki ritual keagamaan yang bertahan hingga sekarang. Salah satunya Ngusaba yang dilakukan saat Hari Raya Sepi.

Setiap 15 hari sekali, warga disana akan datang ke Pura Penataran untuk ibadah, ritual ini sudah dilakukan turun temurun. Desa ini memiliki festival budaya yang disebut Panglipuran Village Festival yang diselenggarakan pada akhir tahun mulai dari parade pakaian, adat bali, Barong Ngelawang, parade seni budaya, dan berbagai lomba lainnya.

Makanan kuliner desa Panglipuran ada loloh cemcem merupakan minuman khas terbuat dari daun cemcem atau daun kloncing yang berkhasiat melancarkan pencernaan, dan tipat cantok dibuat tradisional dan dijamin tidak berpengawet atau ada pemanis buatan, kudapan ini merupakan makanan berat yang terdiri dari ketupat dan sayuran rebus yang disajikan dengan bumbu kacang.

10. Desa Pariangan, Sumatera Barat.

Desa Pariangan, Sumatera Barat merupakan desa indah yang terletak di Gunung Merapi yang mana merupakan gunung aktif di dataran tinggi Sumatera Barat. Desa ini berada pada ketinggian 800 – 1000 mdpl. Pariangan memiliki topografi daerah perbukitan dan pegunungan dengan udara sejuk.

Desa ini memiliki alam yang elok dan subur dimana sawah berjenjang akan memanjakan mata dari lereng gunung Merapi hingga lembah yang ada di bawahnya, hingga ke Danau Singkarak.

Galameders tau, Pariangan termasuk desa tertua tempat nenek moyang dan peradaban bermula. Hal ini tercantum dalam pepatah kuno “dari mano dating titiak palito, dari telong nan Batali”.  Dari mano asa nenek moyang kito, dari puncak gunuang Marapi.” Hingga saat ini, masih ditemukan berbagai bukti peradaban tua seperti Batu Lantak Tigo, Kuburan Panjang Datuak Tantejo Gurhano, Sawah Satampang Baniah, Lurah Indak Barayia.

Ada paket wisata di Pariangan seperti live in experience, heritage walk, rice fields walk dan lain sebagainya. Pariwisata di Nagari Tuo Pariangan ini mulai berkembang dengan adanya publikasi dari Travel Budget AS pada tahun 2012 yang menyebut Pariangan sebagai desa terindah di dunia.

Pariangan disamakan dengan  Shirakawago di Jepang, Eze di Perancis dan Niagara-on-the-lake di Kanada dan desa lainnya.  Kalau Galameders ingin kesini bisa menempuh jalur darat dengan kendaraan roda dua atau 4 dari kota Sumatra Barat hanya sekitar 2 jam dari Kota Padang, dan  90 menit dari Bandara Internasional Minangkabau, Bukittinggi dan kota Payakumbuh.

Ada yang unik, Galameders wajib tau karena rumah disini memiliki atap runcing yang usianya mencapai 300 tahun, dan ada Masjid bersejarah.

Jadi, bagaimana Galameders, apakah berminat untuk mengunjungi desa terindah di dunia ini dan dua desanya juga berlokasi di Indonesia.***

Editor: Heriyanto Retno

Sumber: Wonderful Indonesia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah