Pentingnya Mengenal Masalah Tekanan Darah, Bagaimana Kondisinya ketika Disebut Hipertensi?

- 24 Mei 2024, 14:06 WIB
Ilustrasi alat-alat medis mengukur tekanan darah untuk kesehatan./pixabay/stevepb
Ilustrasi alat-alat medis mengukur tekanan darah untuk kesehatan./pixabay/stevepb /

 

GALAMEDIANEWS - Mengenal masalah tekanan darah dan bagaimana kondisinya ketika disebut hipertensi hingga bisa membahayakan kesehatan?

Hampir disetiap pengecekan kesehatan dilakukan cek tensi darah sebelum pengecekan lainnya, karena tensi darah adalah indikasi bagaimana kondisi kesehatan seseorang sehingga mengalami sakit lainnya.

Dilansir dari laman heart.org, tekanan darah adalah kekuatan darah mendorong dinding arteri. Dia diukur dalam milimeter air raksa (mmHg).

Tekanan darah didefinisikan tinggi ketika tekanan di arteri Anda lebih tinggi dari yang seharusnya.

Baca Juga: Mau Healing ke Bali dengan Harga Menginap di Hotel yang Murah ? Berikut 3 Rekomendasi Hotel Murah di Bali

Tekanan darah ditulis dalam dua angka, misalnya 112/78 mmHg. Angka paling atas, disebut tekanan sistolik, adalah tekanan saat jantung berdetak. Angka yang lebih rendah, disebut tekanan diastolik, adalah tekanan saat jantung beristirahat di antara detak.

Tekanan darah normal adalah di bawah 120/80 mm Hg. Jika Anda sudah dewasa dan tekanan sistolik Anda 120 hingga 129, dan tekanan diastolik Anda kurang dari 80,

Anda mengalami peningkatan tekanan darah. Tekanan darah tinggi adalah tekanan sistolik 130 atau lebih tinggi, atau tekanan diastolik 80 atau lebih tinggi.

Tekanan darah tinggi biasanya tidak memiliki tanda-tanda atau gejala. Itu sebabnya ini sangat berbahaya. Tetapi sebenarnya kondisi ini dapat dikelola.

Baca Juga: Koreografi Dipersiapkan Untuk Laga Final Oleh Viking Persib Club

Hampir separuh penduduk Amerika berusia di atas 20 mengidap HBP, dan banyak yang bahkan tidak mengetahuinya. Bukan mengobati tekanan darah tinggi itu berbahaya. Dia meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.

Pastikan memeriksakan tekanan darah Anda secara teratur dan perlakukan seperti perawatan kesehatan Anda

Apakah saya berisiko lebih tinggi terkena tekanan darah tinggi?

Ada faktor risiko yang meningkatkan peluang Anda untuk berkembang

Tekanan darah tinggi atau hipertensi. Beberapa dapat Anda kendalikan, dan beberapa tidak.

Baca Juga: 3 SMA Terbaik di Kabupaten Bandung Barat Masuk Top Nasional, Bisa Jadi Rekomendasi PPDB 2024

Yang dapat dikendalikan adalah:

• Merokok dan paparan asap rokok

• Kencing manis

• Menjadi gemuk atau kelebihan berat badan

• Kolesterol Tinggi

• Pola makan yang tidak sehat (tinggi natrium, rendah kalium, dan

minum terlalu banyak alkohol)

• Kurangnya aktivitas fisik

Faktor-faktor yang tidak dapat diubah atau sulit dikendalikan adalah:

• Riwayat keluarga dengan tekanan darah tinggi

• Ras/etnis

• Usia

• Jenis Kelamin (laki-laki)

• Penyakit ginjal kronis

• Apnea tidur obstruktif (gangguan pernapasan saat tidur)

Status sosial ekonomi dan stres psikososial juga berisiko menjadi faktor pemicu darah tinggi Hal ini dapat mempengaruhi akses terhadap kebutuhan hidup dasar,

pengobatan, profesional perawatan kesehatan, dan gaya hidup.***

Editor: Dadang Setiawan

Sumber: heart.org


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah