Peserta KLB Demokrat Mengaku Dijanjikan Rp100 Juta, Nyatanya Cuma Dibayar Rp5 Juta Ada yang Rp10 Juta

9 Maret 2021, 09:01 WIB
KSP Moeldoko di tengah acara KLB Demokrat. /Antara/

GALAMEDIA – Penuturan yang mengejutkan disampaikan oleh salah seorang kader Partai yang mengaku dijanjikan uang Rp100 juta untuk mau hadir di KLB.

Namun, pengakuan tersebut dibantah oleh kader senior Partai Demokrat Max Sopacua soal besaran uang Rp100 juta tersebut. Gerald Piter Thomas selaku kader Partai Demokrat membeberkan bahwa dirinya diiming-imingi uang Rp100 juta agar mau hadir di KLB Deliserdang, Sumatera Utara.

“Saya ikut karena diiming-imingi uang besar Rp100 juta. Yang pertama, kalau sudah datang di lokasi akan mendapatkan 25 persen dari Rp100 juta, yaitu Rp25 juta,” ucapnya di Jakarta, seperti dikutip dari Antara, Senin 8 Maret 2021.

Baca Juga: Ketum Asoppsi Sebut NU Telah Lakukan Pergerakan, Akankah KLB Demokrat Bernasib Sama dengan Investasi Miras?

Kemudian, Gerald menjelaskan jika acara Kongres Luar Biasa sudah selesai, sisanya yakni Rp75 juta akan diberikan.

“Selesai KLB akan mendapatkan sisanya, yaitu Rp75 juta. Tetapi nyatanya, kami Cuma dapat uang Rp5 Juta,”

Gerald menyebutkan beberapa kader lain ada yang mendapat Rp10 juta, dan Rp5 juta salah satunya berasal dari pemberian Nazaruddin, mantan Bendahara Umum Partai Demokrat.

AHY sendiri sudah mengetahui hal tersebut soal pengakuan Gerald Piter Thomas. Putra sulung SBY tersebut menuturkan bahwa Gerald bukan satu-satunya yang dibayar.

Mantan personel militer tersebut mengaku sudah membentuk tim internal Partai Demokrat untuk menelusuri kesaksian kader Demokrat yang ikut KLB. Namun soal jumlah kader yang menerima bayaran, AHY dan jajaranya belum bisa menyebutkan secara detail.

Baca Juga: Marzuki Alie Ngotot Sebut KLB Kembalikan Marwah Partai dan Bela Moeldoko

Dengan adanya pengakuan seperti ini, kader senior Partai Demokrat Max Sopacua membantah soal iming-iming Rp100 bagi kader yang bersedia hadir di KLB.

“Saya kita tidak. Itu opini yang dibentuk saja oleh orang-orang tertentu,” tutur Max di Jakarta, 8 Maret 2021. Ketika dimintai keterangan soal tindak lanjut menangani isu tersebut, Max Sopacua tidak memberi jawaban.

Sebagaimana diketahui, Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat sudah dilaksanakan di The Hill Hotel, Sibolangit, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara pada 5 Maret 2021 lalu.

Pada KLB tersebut diketahui ada ribuan peserta beserta pendukung yang turut hadir dengan menggunakan atribut Partai Demokrat. Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko terpilih menjadi Ketua Umum Partai Demokrat versi KLB untuk periode 2021-2025.**

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah

Tags

Terkini

Terpopuler