GALAMEDIA – Terkait kabar rencana santet yang akan diberikan oleh salah satu bupati di Indonesia terhadap Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko, politisi PDIP Dewi Tanjung mengaku heran ketika dirinya mendengar apa yang dilontarkan seperti itu.
Menurutnya, orang yang taat beragama tidak mungkin melakukan hal-hal di luar ketentuan Allah SWT.
Wanita yang bernama lengkap Dewi Ambarwati Tanjung ini menyebut bahwa Allah SWT sangat membenci orang-orang yang senantiasa yang berbuat mistik dan musyrik.
Baca Juga: AHY Akan Memaafkan Moeldoko Atas Tindakannya yang Membuat Kekisruhan di Tubuh Partai Demokrat
Menurutnya, rasa kagum seseorang kepada seorang tokoh tidak perlu dilakukan dengan cara itu.
Bupati yang dimaksud Dewi adalah Bupati Kabupaten Lebak Iti Octavia Jayabaya.
“Wow Luar biasa hebat yaa seorang Bupati bisa mengeluarkan kata-kata seperti ini? Orang yg taat beragama tidak akan mungkin melakukan hal-hal di luar ketentuan Allah SWT apalagi berbuat mistik dan musyrik. Cinta kepada orang enggak harus main dukun juga kale,” ujar Dewi Tanjung yang dikutip Galamedia dari akun Twitter pribadinya, @Dtanjung15, 9 Maret 2021.
Sebelumnya, Ketua DPD Demokrat Banten sekaligus Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya berencana akan melakukan santet terhadap Moeldoko lantaran dirinya telah melakukan kudeta terhadap Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Oleh karena itu, Iti Jayabaya menegaskan bahwa dirinya menolak hasil kongres luar biasa (KLB) yang diselenggarakan di Deli Serdang, Sumatera Utara.
Pernyataan tersebut dilontarkan hanya semata-mata sebagai bentuk dukungannya kepada AHY yang kini sedang menuntut keadilan demokrasi.
Baca Juga: Polemik Kasus Korupsi Bansos, Aktivis Antikorupsi Tiba-tiba Sebut Tri Rismaharini, Ada Apa ya?
Pernyataan tersebut disampaikan Iti Jayabaya dalam agenda rapat Commander's Call yang mempertemukan AHY dengan perwakilan DPD seluruh Indonesia.
Menariknya, Iti Jayabaya sendiri siap mengirimkan santet dari Banten kepada Moeldoko.
Selain itu, pada pertemuan ini AHY menegaskan bahwa Moeldoko merupakan musuh bersama Partai Demokrat.
Hal itu disampaikan AHY dalam pidatonya di Commander's Call di hadapan pengurus DPP serta DPD seluruh Indonesia. ***