GALAMEDIA - Eks ajudan Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, yakni Priyo Sambadha turut mengomentari persoalan dugaan jual beli jabatan yang terjadi di salah satu Kementerian.
Persoalan dugaann jual beli jabatan itu terjadi di Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes).
Priyo Sambadha berpendapat agar Menteri Kemendes yakni Abdul Halim Iskandar segera mengundurkan diri jabatannya itu.
Hal itu disampaikan Priyo Sambadha melalui akun Twitter pribadinya, Kamis 15 April 2021.
Baca Juga: Isu Pemilihan Calon Ketua IA ITB Kalahkan Liverpool vs Real Madrid
Ketua DPP Barikade Gus Dur itu menilai aroma yang dihasilkan dari dugaan jual beli jabatan di Kemendes sudah sangat menyengat.
"Aroma sudah sangat menyengat," ujarnya, dikutip Galamedia, Kamis 15 April 2021.
Ia pun menyarankan kepada Abdul Karim Iskandar sebagai Menteri Kemendes untuk segera mengundurkan diri dari posisi jabatannya tersebut.
Priyo Sambadha mengatakan alasan dirinya menyarankan seperti itu, supaya tidak membebani kinerja pemerintahan Presiden Joko Widodo.
Karena menurut eks ajudan Gus Dur itu, pemerintahan Presiden Joko Widodo saat ini sedang menghadapi banyak persoalan bangsa.
"Baiknya menteri sgr mengundurkan diri agar tidak membebani kinerja pemerintahan Presiden Jokowi yang sedang menghadapi banyak persoalan bangsa," katanya.
Seperti diketahui, dugaan jual beli jabatan di Kemendes itu menyeruak ke permukaan sejak Senin 12 April 2021 lalu.
Seorang anggota Staf Khusus Mendes PDTT diduga telah memperjualbelikan jabatan di Kemendes.
Kabar terbaru menyebutkan jika Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan segera menyelidiki kasus ini.***