GALAMEDIA - Pesawat-pesawat Israel terus melakukan serangan udara di Gaza pada Sabtu 15 Mei 2021.
Petugas medis Palestina mengatakan setidaknya empat orang tewas dalam salah satu dari beberapa serangan udara di Gaza utara.
Serangan Israel terhadap Palestina ini membuat Menteri Luar Negeri (Menlu) Republik Indonesia, Retno Marsudi angkat bicara.
Bahkan bersama Malaysia, Indonesia mengutuk keras aksi tersebut.
Baca Juga: Sembuhkan Luka hingga Sakit kepala, Ini Sejumlah Khasiat Kayu Cendana Merah
Pernyataan tersebut diunggah Menlu Retno Marsudi melalui cuitan di akun Twitter pribadinya @Menlu_RI pada Sabtu, 15 Mei 2021.
Menlu Retno Marsudi bersama Perdana Menteri Malaysia, Hishammuddin sama-sama mengutuk serangan Israel terhadap Palestina.
“FM @HishamuddinH2O dari Malaysia dan saya, melakukan komunikasi pada Jumat, 14 Mei 2021. Kami berdua mengutuk serangan terhadap Palestina di Gaza,” tulis Menlu Retno Marsudi.
Menlu Retno Marsudi juga menyerukan agar Israel menghentikan agresi di seluruh wilayah Palestina.
“Menyerukan Israel untuk menghentikan agresi di seluruh wilayah Palestina,” ujar Menlu Retno Marsudi.
Sementara itu, Kementerian Urusan Agama Palestina mengatakan pesawat Israel menghancurkan sebuah masjid.
Dalam serangan yang dilancarkan Israel sejak senin lalu, sedikitnya 132 warga Palestina, termasuk 32 anak-anak dan 21 wanita, telah tewas, dan 950 lainnya terluka di Gaza.
Hamas mengatakan seorang wanita dan seorang anak laki-laki termasuk di antara empat orang yang tewas dalam serangan udara Israel yang menghantam sebuah rumah milik keluarga Abu Hattab di kamp pengungsi Pantai Kota Gaza.
Baca Juga: BMKG Keluarkan Peringatan Dini Hujan Lebat di Sejumlah Wilayah Termasuk Jawa Barat
Menjelang sesi Dewan Keamanan PBB pada Minggu untuk membahas situasi tersebut, utusan pemerintahan Biden Hady Amr, Wakil Asisten Sekretaris untuk Israel dan Urusan Palestina, terbang pada Jumat.
Kedutaan Besar AS di Israel mengatakan tujuannya adalah untuk memperkuat kebutuhan untuk bekerja menuju ketenangan yang berkelanjutan.
Israel melancarkan serangan sepanjang hari pada Jumat untuk menghancurkan apa yang dikatakannya beberapa kilometer (mil) terowongan, lokasi peluncuran dan gudang pembuatan senjata yang digunakan oleh militan dalam upaya untuk menghentikan serangan roket.***