Film Nussa Dituduh Promosi Taliban, Hinca Pandjaitan: Sungguh Lucu itu Film Animasi Bukan Bengkel Tambal Ban

20 Juni 2021, 18:07 WIB
Hinca Pandjaitan /Instagram/@hincaippandjaitanxiii

GALAMEDIA - Kata 'taliban' ramai diperbincangkan di media sosial Twitter hingga menjadi trending topik.

Penyebabnya adalah adanya tuduhan taliban terhadap film animasi karya anak bangsa yang berjudul 'Nussa'.

Tuduhan tersebut dilontarkan Eko Kuntadhi yang menyebut film Nussa telah mempromosikan budaya taliban karena menggunakan pakaian muslim.

Hal itu pun mendapat reaksi dan tentangan dari berbagai pihak termasuk Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat yakni Hinca Pandjaitan.

Hinca Pandjaitan bereaksi sangat keras karena tak setuju jika film Nussa dituduh mempromosikan taliban oleh Eko Kuntadhi.

Melalui akun Twitter pribadinya, Hinca Pandjaitan tampak menyemangati Visinema yang merupakan rumah produksi dalam pembuatan film Nussa.

Baca Juga: Link Live Streaming MotoGP Jerman 2021: Zarco Optimis Menang Usai Alami Kecelakaan

Menurut Hinca Pandjaitan, dirinya lebih percaya Visinema yang mempunyai cara pandang jauh lebih baik dibandingkan Eko Kuntadhi.

Bahkan Hinca Pandjaitan menilai apa yang dituduhkan Eko Kuntadhi terhadap film nussa tak lebih dari sekedar buzzerRP.

"Tetap semangat bro. Saya percaya rumah produksi @VisinemaID punya cara pandang yg jauh lebih baik dibanding buzzerp. Apalagi yg saya tahu ada @GWirjawan selaku Chairman of the board visinema." ujarnya, dikutip Galamedia, Minggu 20 Juni 2021.

Selain itu, Hinca Pandjaitan mengatakan bahwa tuduhan taliban terhadap film Nussa yang dilontarkan Eko Kuntadhi menurutnya sangat lucu.

Bahkan saking lucunya, Hinca Pandjaitan sampai memplesetkan tuduhan taliban tersebut dengan sebutan tambal ban.

Hinca Pandjaitan mengatakan bahwa film Nussa yang merupakan serial animasi itu bukan bengkel tambal ban.

"Tuduhan film Nussa - Taliban sungguh lucu. Itu film animasi bukan bengkel tambal ban," pungkasnya.

Seperti diketahui, Eko Kuntadhi menuding film Nussa sangat merusak karena dianggapnya telah mempromosikan budaya taliban.

Baca Juga: Pangeran Wiliam Tak Ingin Melihat Meghan Markle di Momen Istimewa Putri Diana, Ini Balasan Pangeran Harry

Namun hal itu ditepis langsung oleh Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) yang menyebut film Nussa justru sangat bagus.

Bahkan saking bagusnya, dalam waktu dekat film Nussa akan tayang di sebuah festival film di Korea Selatan yang mewakili Indonesia.

Hal itu tentunya akan sangat mengharumkan nama Indonesia dikancah Internasional.***

Editor: Dicky Aditya

Tags

Terkini

Terpopuler