Aksi Penyelundupan Benih Lobster Senilai Rp15 Milyar Digagalkan TNI AL

- 6 Mei 2024, 15:06 WIB
Ilustrasi: benih lobster.
Ilustrasi: benih lobster. /Dokumentasi Kementerian Kelautan dan Perikanan

GALAMEDIANEWS - Aksi penyelundupan benih lobster senilai Rp15 miliar digagalkan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Palembang di wilayah perairan Banyuasin, Sumatra Selatan. Lobester tersebut rencananya akan diselundupkan ke Singapura.

Komandan Lanal (Danlanal) Palembang Kolonel Laut (P) Sandy Kurniawan, Senin 6 April 2024 menuturkan, sebanyak 99.488 ekor benih lobster senilai Rp15 miliar diselamatkan anggota TNI AL saat hendak dikirim ke Singapura oleh empat orang tersangka yakni BA, BP, RJ, dan DW.

Dalam pengungkapan tersebut, para pelaku berhasil diamankan. "Para pelaku beserta barang bukti sebuah mobil pickup dan speedboat sudah kami amankan di Lanal Palembang untuk proses lebih lanjut," katanya seperti dilansir Antara.

Baca Juga: Pengumuman Hasil SNBT UTBK 2024, Cek Hasilnya di Tanggal Ini

Kronologi penangkapan tersebut, bermuka ketika adanya laporan dari warga terkait aktifitas penyelundupan oleh tersangka tersebut. Anggota langsung meluncur untuk melakukan penyelidikan.

Saat penyelidikan, ditemukan aktifitas muat barang oleh keempat tersangka di wilayah perairan Banyuasin pada tanggal 2 Mei 20204 sekitar pukul 19:30 WIB. Para pelakupun langsung diamankan untuk diperiksa lebih lanjut.

Menurut Sandy, jenis lobster yang hendak diselundupkan adalah lobster mutiara dan pasir. Saat ini musim benih lobster bertaburan pada kuartal pertama 2024, sehingga hal tersebut membuat para tersangka melakukan aksi ilegal ini.

Baca Juga: Nimo Jungle Hotspring Pemandian Air Panas Estetik di Tengah Hutan Ciwidey

Pihaknya akan terus melakukan penindakan dalam upaya menjaga kedaulatan bangsa serta alam Indonesia dari sektor wilayah perairan. Benih lobster itu akan kembali dilepaskan ke wilayah perairan Provinsi Lampung guna kelangsungan kekayaan alam laut Indonesia tersebut.***

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah