Bandingkan Kepemimpinan Rektor UI Era Terdahulu, Rizal Ramli: Rektor Sekarang Takut Kehilangan Privileges!

GALAMEDIA - Polemik Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia (UI) masih riuh diperbincangkan publik.

Sebelumnya, BEM UI membuat meme foto Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan julukan 'King of Lip Service'.

Unggahan foto tersebut kemudian viral hingga menjadi trending topik di media sosial.

Imbas dari unggahan tersebut, pihak rektorat melakukan tindakan pemanggilan terhadap beberapa aktivis BEM UI tersebut.

Menanggapi hal itu, politisi Rizal Ramli memberi komentar keras pada Rektor UI yang saat ini tengah menjabat.

Hal itu disampaikan Rizal Ramli melalui akun Twitter pribadinya pada Senin, 28 Juni 2021.

Baca Juga: Mahasiswa UGM Ikut Nimbrung Penobatan Jokowi 'The King of Lip Service' oleh BEM UI, Rizal Ramli: Cerdas!

Pakar ekonomi ini juga membandingkan kinerja Rektor UI saat ini dengan era kepemimpinan Mahar Mardjono Rektor UI tahun 1974 hingga 1982.

Menurutnya, Mardjono merupakan sosok pemimpin yang intelektual dan bijaksana.

Selain itu juga Rizal Ramli menyebut Mardjono mempunyai sikap tidak memaksakan kehendakan pada mahasiswanya dan berbeda dengan apa yang dilakukan Rektor UI saat ini.

"Saya dkk pengagum Rektor UI Prof. dr. Mahar Mardjono, intelektual bijaksana, respected Professor of Medicine, selalu tut wuri handayani terhadap mahasiswa," tutur Rizal Ramli dikutip Galamedia dari Twitter @RamliRizal, Senin, 28 Juni 2021.

Baca Juga: Bertahan di Tengah Pandemi, Pelaku UMKM di Cimahi Manfaatkan Pemasaran Lewat Media Sosial

Komentar menohok lalu disampaikan Rizal pada Rektor UI saat ini Prof. Ari Kuncoro S.E., M.A., Ph.D yang dianggapnya hanya takut kehilangan hak istimewanya saja.

"Rektor UI hari ini sekedar aparat keamanan, yg takut kehilangan privelleges," tandasnya.

Sebelumnya, Rizal Ramli juga mengkritik kepemimpinan Ari Kuncoro yang menurutnya sebagai neo-Orba.

"Ini Rektorat UI bagaikan aparat keamanan, neo-Orba banget Wajah menyeringaiWajah menyeringai Pantes rangkingnya nyungsep," tegasnya.

Buntut kasus unggahan BEM UI tersebut membuat beberapa akun pengurus BEM UI kemudian diretas.

Baca Juga: Usai Kritik Jokowi, BEM UI Dibanjiri Teror dan Akun WA-nya Diretas: Ternyata Tak Cukup Dengan Merendahkan!

Hal tersebut telah dikonfirmasi ketua BEM UI Leon Alvinda Putra melalui Twitter pribadinya.

Leon menegaskan akan mengecam segala bentuk teror digital yang telah diterima oleh beberapa pengurus BEM UI tersebut.

"Dengan ini kami mengecam keras segala bentuk serangan digital yang dilakukan kepada beberapa pengurus BEM UI 2021," tandasnya. ***