Ferdinand Hutahaean: Anies Jangan Harap Jadi Presiden di Indonesia, Ini Negeri dengan Budaya

3 September 2021, 21:49 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. //Foto: Instagram/@aniesbaswedan//

 

GALAMEDIA – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengaku prihatin saat tahu harga rumah justru menurun bila terletak dekat masjid.

“Kita prihatin sekali, banyak tempat kalau ditanya harga rumah, kenapa harga rumahnya turun jawabnya sebelah masjid pak? Kenapa harga rumah rendah? ketika panggil asesor datang didiskon, karena rumahnya di sebelah masjid,” ujarnya saat peletakkan batu pertama di Masjid Attabayun, Meruya, Jakarta Barat dilansir Galamedia Jumat, 3 September 2021.

Seharusnya, kata dia, harga rumah seharusnya lebih tinggi saat dekat ibadah sebab mendatangkan berkah.

“Harusnya rumah di sebelah masjid itu berkah,” imbuhnya.

Baca Juga: InsurTech Sunday Raih Pendanaan Seri B Senilai 45 Juta Dolar AS

Baginya, di dalam ruang bersama harus ada pengelolaan yang baik.

Anies pun berharap, Taman Villa Mutiara (TVM) yang menjadi lokasi berdirinya Masjid Attabayun dapat menjadi contoh pemecah anggapan harga jual rumah turun karena ada dekat masjid.

“Kita tunjukan di TVM, tempat ini pengelolaannya terutama parkir, sound system menunjukkan pengelolaan modern sehingga lingkungannya justru merasakan ketenangan, keteduhan dengan hadirnya masjid ini,” tuturnya.

Sebagai informasi, terjadi protes warga penghuni TVM saat izin Masjid Attabayun hendak dibangun.

Menurut warga, masjid tersebut menyalahi aturan pembangunan karena berdiri di ruang terbuka hijau. Anies mengaku tidak menutup mata dengan hal tersebut.

Eks Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menjelaskan bahwa masjid dibangun dengan konsep green building.

Artinya, bangunan tersebut tetap mendukung adanya ruang terbuka yang hijau.

“Saya tadi mendengar tempat ini dirancang oleh arsitek yang maju, kalau boleh izinkan saya usulkan agar ini bisa masuk green building. Tapi green building jangan tanggung, green building ini ada level gold ada level platinum. Insya allah tempat ini green building level platinum,” terangnya.

Lebih lanjut, Anies merinci, green building platinum adalah bangunan dengan semua energi digunakan menggunakan surya panel untuk pembangkit listrik. Kemudian untuk air akan diolah seratus persen, recycle total, dimanfaatkan kembali untuk kembali ke tanah.

Baca Juga: Cie-cie, Bang Bopak Cari Jodoh di Kota Bandung

“Sehingga walaupun di sini ada geudng tapi di sini tetap menjadi lahan hijau yang ramah lingkungan,” pungkasnya.

Menanggapi hal ini, pegiat media sosial dan politikus, Ferdinand Hutahaean geram terhadap Anies.

“Mainan isunya terus saja begini..!! Ayat, mayat agama..!! Memuakkan..!!” ujarnya melalui Twitter pribadi @FerdinandHaean3 Jumat, 3 September.

Ferdinand kemudian mengingatkan agar Anies tidak berharap menjadi presiden, sebab Indonesia menjunjung tinggi budaya.

“Nies, jangan pernah berharap jadi Presiden di negeri ini, tidak bakal pernah terwujud. Ini Indonesia dengan segala tradisi dan budayanya yg luhur. Lihat saja dan buktikan omongan saya ini..!!” pungkasnya. ***

Editor: Dicky Aditya

Tags

Terkini

Terpopuler