Malaysia 'Sirik' Tren Kasus Covid-19 di Indonesia Turun, Gus Umar: Mustinya Kalian Lihat Juga Jumlah Kematian

5 September 2021, 18:49 WIB
Tokoh Nahdlatul Ulama Gus Umar. /Foto: Instagram @umar_hasibuan70_/

GALAMEDIA - Malaysia heran mengapa kasus Covid-19 di Indonesia menurun drastis, lebih cepat dibandingkan tren kasus di negaranya.

Keheranan negeri jiran tersebut mendapat reaksi dari Tokoh Nahdlatul Ulama Umar Hasibuan alias Gus Umar melalui akun Twitter @UmarAlChelsea_, Minggu, 5 September 2021.

"Mustinya kalian lihat juga jumlah kematian di negara kami jauh lebih besar dari Malaysia," cuit Gus Umar.

Ia pun mengungkapkan data kematian di Malaysia yang mencapai 17 ribu orang. Sedangkan di Indonesia sudah mencapai di atas 134 ribu jiwa.

Berdasarkan data Satgas Covid-19, Kasus positif Covid-19 hari ini, Minggu, 5 September 2021, bertambah 5.403 kasus.

Baca Juga: Leani Ratri Tak Terhentikan, Kontingen Indonesia Sukses Lampaui Target Paralimpiade Tokyo 2020

Sehingga total kasus positif di Indonesia kini telah mencapai mencapai 4.129.020 kasus.

Dari total kasus positif, sebanyak 3.837.640 orang di antaranya telah sembuh. Pasien yang sembuh bertambah 10.191 dari hari sebelumnya.

Kasus meninggal di Indonesia hingga saat ini telah memncapai 135.861 orang. Per hari ini bertambah 392 orang.

Keheranan Malaysia itu diungkapkan salah satu politisi yaitu pemimpin Partai Aksi Demokratik (DAP) Lim Kit Siang.

Dikutip dari Malaymail, Lim mempertanyakan hal ini kepada Menteri Kesehatan Malaysia Khairy Jamaluddin. Menegaskan jika vaksinasi bukan satu-satunya cara menyelesaikan masalah Corona di Malaysia.

Baca Juga: Sambangi Desa Wisata Cicantayan Sukabumi, Sandiga Uno Disambut Ribuan Warga

"Bisakah menteri kesehatan yang baru, Khairy Jamaluddin, menjelaskan mengapa selama 16 hari berturut-turut, Indonesia telah mengurangi kasus baru Covid-19 hariannya menjadi kurang dari Malaysia bahkan kurang dari setengah seperti kemarin 8.955 kasus menjadi 20.988 kasus Malaysia?" kata Lim.

"Ini bukan mencari-cari kesalahan tetapi mencari cara untuk meningkatkan penanganan kita terhadap pandemi Covid-19 sehingga memenangkan perang melawannya," tambah pemimpin DAP itu.***

Editor: Dicky Aditya

Tags

Terkini

Terpopuler