Lantik 3.645 Mahasiswa Baru, Untuk Kedua Kalinya PKKMB Unpas Digelar Secara Virtual di Masa Pandemi

3 Oktober 2021, 09:15 WIB
Rektor Unpa Melantik 3.645 Mahasiswa Baru pada acara PKKM Unpas 2021 di The Trans Luxury Hotel, Bandung, Sabtu 2 Oktober 2021. /Humas Unpas

GALAMEDIA - Di tengah pandemi Covid-19 untuk kedua kalinya, Universitas Pasundan menyelenggarakan kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) secara daring via Zoom dan luring di The Trans Luxury Hotel, Bandung, Sabtu 2 Oktober 2021.

Unpas menyambut 3.645 mahasiswa baru yang tersebar di 7 fakultas dan program pascasarjana. Jumlah tersebut termasuk 3 mahasiswa asing asal Polandia dan Malaysia, serta 19 penerima bantuan Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K).

Mengusung tema 'Akselerasi Kebangkitan di Masa Pandemi', mahasiswa baru Unpas diharapkan mampu bangkit dan turut serta dalam percepatan pemulihan pandemi. Bukan hanya aspek pendidikan, namun juga ekonomi, kesehatan, dan dimensi lainnya yang menjadi modal dasar untuk meningkatkan kualitas bangsa.

Baca Juga: Juz Amma: Surat At Takatsur, Berikut Asbabun Nuzul, Arab, Latin, dan Terjemahnya

Rangkaian PKKMB diawali dengan prosesi Sidang Senat Terbuka, sambutan pimpinan senat, pelantikan mahasiswa baru, talk show selayang pandang Unpas, dan sosialisasi Unit Kegiatan Mahasiswa(UKM).

"Selain prosesi dan pelantikan mahasiswa baru yang berlangsung hari ini, rangkaian PKKMB Unpas juga akan dimeriahkan dengan webinar Green Entrepreneurship, webinar bela negara, mendorong kesadaran kolektif untuk melaksanakan vaksinasi dan mencapai herd immunity, serta mengadakan kegiatan kemanusiaan dan memberikan bantuan kepada saudara-saudara kita yang terdampak pandemi," terang Ketua Pelaksana PKKMB Unpas 2021, Dr. H. Deden Ramdan, M.Si dikutip Galamedia dari laman unpas.ac.id, Minggu 3 Oktober 2021.

Baca Juga: Ini Arti Asmaul Husna: Al Wakil, Al Qowiy, Al Matin, Cukup Allah Sebagai Penolong Kita

Dalam pidatonya, Rektor Unpas Prof. Dr. Ir. H. Eddy Jusuf Sp, M.Si., M.Kom., IPU menekankan, PKKMB merupakan gerbang awal proses adaptasi belajar di perguruan tinggi. Mahasiswa baru dituntut untuk mampu memanfaatkan waktu dan mencari faktor-faktor yang menunjang pembelajaran.

"Pelaksanaan PKKMB berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Kepada dosen maupun mahasiswa lama yang tergabung dalam lembaga kemahasiswaan baik di tingkat prodi, fakultas, dan UKM, bimbinglah adik-adik kalian untuk mengenal kampus walaupun masih terhalang suasana pandemi," ujarnya.

Sesuai surat edaran Ditjen Dikti, Rektor juga menyinggung soal Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas yang rencananya akan dimulai pertengahan Oktober 2021.

Baca Juga: Waspada Hujan Disertai Kilat di Daerah Ini, Berikut Prakiraan Cuaca Wilayah Jawa Barat Minggu, 3 Oktober 2021

Kegiatan yang masuk kategori PTM terbatas di antaranya sidang akhir program S1, S2, dan S3, praktikum dan studio dengan kapasitas 50 persen, pembukaan Asrama Putri Hj. Fatimah, dan lain-lain disesuaikan dengan perkembangan atau kebutuhan.

"Insya Allah PTM terbatas di lingkungan Unpas akan dilaksanakan mulai 15 Oktober 2021. Untuk sidang akhir, kami tetap melayani secara daring atas permintaan yang bersangkutan. Adapun kegiatan lainnya kami akan mengikuti level di daerah masing-masing," sambungnya.

Pada sambutannya, Plt. Kepala LLDIKTI Wilayah IV Jabar-Banten Ir. Dharnita Candra, M.Si. menyampaikan, kegiatan PKKMB dapat dijadikan titik tolak pembinaan idealisme, penguatan rasa cinta tanah air, dan kepedulian terhadap lingkungan dalam rangka menciptakan generasi yang berkarakter, religius, nasionalis, mandiri, gotong royong, dan berintegritas.

Baca Juga: Persib vs PSM Imbang, Robert Albert: Kami Belum Cukup Kreatif Menyerang

"Melalui PKKMB, mahasiswa baru diberikan bekal agar mampu melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi. PKKMB juga menjadi ajang penyadaran akan pentingnya pemahaman globalisasi dan revolusi industri 4.0," katanya.

Menurut Ketua YPT Pasundan Dr. H. Makbul Mansyur, M.Si., kunci sukses menghadapi pembelajaran di perguruan tinggi yaitu menanamkan niat yang kuat, percaya diri, tekun, ulet, dan senantiasa berserah diri. YPT Pasundan sebagai pembina Unpas terus berbenah dan berupaya melayani mahasiswa, terutama menyangkut SDM dan sarana prasarana.

Baca Juga: Kurva Kasus Covid-19 Melandai, Jajaran Polres Sumedang Tetap Gencar Disiplinkan Warga Taati Prokes

Ketua Umum PB Paguyuban Pasundan Prof. Dr. Didi Turmudzi, M.Si turut mengajak kepada mahasiswa baru untuk bersama-sama mengatasi tantangan dan membantu pencapaian prodi terakreditasi internasional, menjadi calon lulusan yang mampu menembus pasar kerja global, dan karyanya mendapat penghargaan tingkat dunia.

"Bergabung bersama komunitas Unpas berarti menjadi yang terbaik. Sebagai anggota termuda komunitas ini, jadilah pembelajar yang tangguh dan hakiki, latih diri agar teruji, ciptakan lapangan kerja walau untuk diri sendiri," ujarnya. ***

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah

Tags

Terkini

Terpopuler