Puan Maharani 'Tutup Kuping' dari Interupsi Aggota DPR, Tokoh NU: Kayak DPR Milik Partainya Doang

9 November 2021, 19:55 WIB
Umar Hasibuan atau Gus Umar. /Instagram @umarhasibuan75/

GALAMEDIA - Tokoh NU, Gus Umar mengomentari sikap Ketua DPR RI, Puan Maharani yang seolah 'tutup telinga' saat salah satu anggota interupsi.

Untuk diketahui, DPR RI baru saja melaksanakan rapat paripurna dalam menyepakati Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima TNI.

Keputusan tersebut diambil dalam agenda tunggal rapat paripurna Senin 8 November 2021. Rapat dipimpin oleh ketua DPR RI Puan Maharani dan dihadiri langsung Jenderal Andika Perkasa.

Baca Juga: Vaksin Nusantara Usai 6 Bulan Uji Klinis Fase II, Peneliti Utama: Kalau Lihat Efikasi Itu 97 Persen

Sebelum disahkan menjadi Panglima TNI, Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid menyampaikan hasil fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatuhan Andika Perkasa.

Setelah laporan tersebut disampaikan, Puan lalu melempar pertanyaan ke peserta rapat untuk menyetujui Andika sebagai Panglima TNI.

"Sidang dewan perkenankan kami tanya, apakah laporan Komisi I DPR RI atas hasil uji kelayakan fit and proper test tentang pemberhentian Hadi Tjahjanto dan menetapkan Jenderal Andika Perkasa sebagai calon Panglima TNI dapat disetujui," ujar Puan.

Baca Juga: Puan Maharani 'Tutup Kuping' dari Interupsi, Fadli Zon: Interupsi Itu Hak Anggota, Tak Boleh Diabaikan!

Kompak terdengar suara 'Setuju' dari anggota rapat yang hadir. Puan lalu mengetuk palu sidang tanda Jenderal Andika Perkasa sah menjadi Panglima TNI.

Setelah membacakan surat persetujuan, salah satu peserta rapat mengajukan interupsi.

"Interupsi ketua," ujar anggota DPR berdasarkan pantauan Galamedia melalui kanal YouTube DPR RI.

Terdengar beberapa kali anggota DPR itu mengajukan interupsi namun Puan tak menggubrisnya.

Baca Juga: PKS Beberkan Tantangan yang Harus Dihadapi Andika Perkasa: Mari Kita Lihat 100 Hari Pertama Kerjanya

Puan terus membacakan keputusan itu dan semakin cepat agar sidang segera berakhir hingga ia mengetukan palu tiga kali sebagai tanda berakhirnya sidang.

Hal ini kemudian membuat Gus Umar tak heran lagi dengan sikap Puan yang sering mengabaikan interupsi peserta sidang.

"Puan gak berubah juga. Tetap saja abaikan interupsi peserta sidang," cuitnya dikutip Galamedia dari Twitter @UmarHasibuan75_, Selasa 9 November 2021.

Lebih lanjut, Ia juga memberikan sindiran menohok ke Puan atas sikapnya tersebut.

"Kayak DPR milik partainya doank," tandasnya.***

Editor: Annisa Nur Fadillah

Tags

Terkini

Terpopuler