Anies Perintahkan Proyek Sumur Resapan Dievaluasi, Ferdinand Hutahaean: Dasar Bahlul

6 Desember 2021, 17:45 WIB
Anies Perintahkan Proyek Sumur Resapan Dievaluasi, Ferdinand Hutahaean: Dasar Bahlul /Instagram/@aniesbaswedan/@ferdinand_hutahaean

GALAMEDIA – Program sumur resapan dari Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan tengah menjadi sorotan.

Terbaru, Anies meminta jajarannya untuk mengevaluasi sumur resapan yang diketahui telah merusak jalan.

Baca Juga: Arief Poyuono Prediksi Anies dan Ganjar Gagal Jadi Capres di 2024 hingga Sebut Banyak Pencitraan

Dia juga menyoroti kinerja kontraktor yang membangun sumur resapan tersebut.

"Kami instruksikan kepada OPD terkait, seperti Dinas Sumber Daya Air (SDA) untuk secepatnya mengevaluasi pekerjaan para kontraktor dalam membangun drainase vertikal," ujarnya dalam keterangan Minggu, 5 Desember 2021.

Eks Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu meminta agar kontraktor yang mengerjakan sumur resapan bertindak transparan. Sehingga publik bisa tahu dan melakukan pengawasan terhadap proyek itu.

“Kontraktor yang mengerjakan sumur resapan perlu diinfokan secara transparan agar publik mengetahuinya dan ikut mengawasi pembangunan drainase vertikal yang sedang berjalan maupun drainase vertikal yang sudah beroperasi,” terangnya.

Baca Juga: Azis Syamsuddin Ingin 'Muluskan' Persidangan, Malah Kena Semprot Hakim: Hadapi Saja Masalah Ini!

Lebih lanjut, Anies berharap bahwa sumur resapan yang telah dibangun dapat berfungsi secara optimal dalam mengatasi banjir.

Tentunya tanpa harus merusak jalanan dan membahayakan kepentingan publik.

“Poinnya adalah agar drainase vertikal (sumur resapan) berfungsi dengan optimal dalam mengatasi banjir/genangan serta tidak membahayakan kepentingan umum seperti pengguna jalan,” pungkas Anies.

Selain itu, Anies juga meminta jajarannya untuk mengidentifiasi jenis-jenis masalah serta mencari solusi mengenai proyek sumur resapan itu.

Baca Juga: KSAL Laksamana Yudo Margono Siap Serahkan Nyawa Demi Natuna, Wakil Ketua MPR RI Berikan Dukungan

Bahkan Anies memerintahkan agar jajarannya menegur para kontraktor untuk menyelesaikan permasalahan yang muncul sesuai dengan prosedur, sekaligus standar durasi waktu penuntasan permasalahan tersebut.

“Tentu kami akan bertindak tegas jika terjadi permasalahan melalui mekanisme penalti terhadap kontraktor terkait jika terdapat penyimpangan,” tuturnya.

“Lakukan segera dan panggil semua yang terlibat dalam pembangunan drainase vertikal, termasuk para pelaksana/kontraktor dan beri mereka pesan tegas agar proses pengerjaan

Baca Juga: SADIS, Pasukan Israel Tembak Mati Remaja Palestina

drainase vertikal sesuai dengan standard sehingga berfungsi optimal dan tidak mengganggu kepentingan umum, terutama jangan sampai membahayakan orang lain,” tandasnya.

Menanggapi pernyataan tersebut, pegiat media sosial, Ferdinand Hutahaean membuka suara.

Menurut Ferdinand, Anies kurang memperhatikan pengawasan di lapangan saat proyek itu tengah dikerjakan.

Baca Juga: Pengamat Sebut PA 212 Akan Jadi Penghalang Bagi Anies Baswedan di Pilpres 2024, Begini Alasannya

“Sudah dipuji-puji buzzer, sdh dibesar2kan sbg prestasi, ujung2nya diakui bernasalah dgn meminta evaluasi kontraktor. Kemana pengawasan lapangan saat bekerja?” ujarnya melalui akun Twitter pribadi @FerdinandHaean3 Senin,6 Desember 2021.

Ferdinand pun mengibaratkan hal ini dengan suatu ungkapan.

“Ibarat makan, nambah melulu nasinya tp mulutnya ngoceh ngga enak makannya. Dasar bahlul..!!” sambungnya. ***

 

 

Editor: Muhammad Ibrahim

Tags

Terkini

Terpopuler