Netizen Se-RI Marah pada Mahfud MD Sebut Beruntung Korban Tewas KKB Bukan Warga Sipil: Gila, Itu Nyawa Boss!

29 Januari 2022, 17:59 WIB
Muhammad Said Didu. //Tangkapan layar YouTube ILC/

GALAMEDIA - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua kembali melakukan tembakan mati terhadap tiga orang prajurit TNI.

Menkopolhukam, Mahfud MD pun angkat bicara dan mengatakan beruntungnya korban yang tewas tertembak mati tersebut bukan dari warga sipil.

Sontak pernyataan Menkopolhukam tersebut lantas menuai sorotan dari mantan Sekretaris BUMN, Said Didu.

Melalui akun Twitter pribadinya @msaid_didu, dirinya nampak heran dan tak habis pikir dengan pernyataan Mahfud MD yang mentakan korban yang tertembak mati oleh KKB bukan merupakan warga sipil.

"Innalillahi. Kok ada kata beruntung ?" ujarnya dilansir Galamedia dari akun Twitter @msaid_didu pada Sabtu, 29 Januari 2022.

Baca Juga: Nama 9 Pemain Persib yang Positif Covid-19 dan Kondisi Terakhirnya, Umuh Muchtar: Apa Boleh Buat...

Unggahan Said Didu tersebut lantas menuai beragam reaksi dari netizne.

"Beruntung ???apa tdk menyakiti hati keluarga korban nih..????," ucap akun @labordut.

"Kira" gimana perasaan Keluarga Prajurit Sejati yang Gugur???
Sebelum berbicara sambung dulu lidah dengan hati biar orang tak terluka dengan kata" kita," ucap akun @bohong_raja.

"Beruntung bukan warga sipil (saudara kita ?) korbannya...

Ini suatu Kemajuan.
"Kemajuan" seperti apa yang di maksud pak...???," ucap akun @98garislurus.

"Nyawa manusia boss ?bagimana perasaan orang tua," kata akun @arsep_era.

"Gak ada empatinya kepada keluarga korban," kata akun @khaerul_Qu.

Baca Juga: Tanggapan Rivaldi, Pria yang Dikabarkan Pacaran dengan Mayang Anak Doddy: Kalau Dibilang Pacaran Gimana Ya?

"Gila sudah mulut nya,,, dikira nyawa itu kaya batu koral kali ya,, cuma kl sanak saudara nya dia, apa masih bisa bilang beruntung?," ucap akun @YuLeee2509334.

Seperti yang diketahui, sebelumnya Mahfud MD berkomentar soal tiga prajurit TNI yang tewas ditembak oleh KKB di Papua beberapa waktu lalu.

Mahfud mengatakan, sejak pendekatan itu diberlakukan, tidak ada lagi korban warga sipil di Papua.

Lebih jauh, Mahfud mengatakan pihaknya membenarkan adanya penembakan yang menewaskan TNI yang menurutnya adalah sebuah perubahan situasi baru di usai pendekatan, di mana saat ini TNI bersifat defensif di Papua.

Baca Juga: Purula Hasil Modifikasi BRIN, Strategi Efektif untuk Pencegahan Stunting

Selain itu, Mahfud juga mengungkap jika kini sasaran KKB Papua mengarah ke anggota TNI atau Polri.

Hal ini disebutnya sebagai satu kemajuan yang harus dipelihara agar tidak ada korban masyarakat atau warga sipil.

Di sisi lain, Mahfud menegaskan pihaknya akan membentuk tim untuk menyelesaikan masalah yang belakangan ini terjadi di Papua.

Sementara itu, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa melayat tiga jenazah prajurit TNI yang gugur ditembak KKB di Papua.

Andika menegaskan bahwa pihaknya akan segara memburu pelaku bakal diburu, mengingat sudah mengantongi identitas para pelaku penembakan.

Ia juga menjelaskan bahwa para pelaku harus bertanggung jawab atas perbuatannya karena apa yang dilakukan KKB Papua merupakan tindakan melawan hukum.***

Editor: Lucky M. Lukman

Tags

Terkini

Terpopuler