Wanadri dan BBKSDA Jabar Gelar Sekolah Kader Konservasi

19 Maret 2022, 10:22 WIB
Wanadri dan BBKSDA Jabar gelar sekolah kader konservasi /Tangkapan layar Youtube/

GALAMEDIA - Perhimpunan Penempuh Rimba dan Pendaki Gunung Wanadri bekerja sama dengan BBKSDA Jawa Barat menyelenggarakan Sekolah Kader Konservasi Masigit Kareumbi (SKKMK) 2022.

Kegiatan pelatihan untuk kader-kader konservasi ini akan dilangsungkan selama tiga hari, 25-27 Maret, di Kampus Alam Taman Buru Masigit Kareumbi Cicalengka Kabupaten Bandung.

“Kegiatan pelatihan ini merupakan yang kedua kali kami selenggarakan. Yang petama kami laksanakan pada tahun 2019,” kata Kepala Sekolah Kader Konservasi Masigit Kareumbi 2022, Rian ‘Bona’ Hendra Laksana (W1450-AKA).

Baca Juga: Singkat Tapi Penuh Makna, Berikut Kumpulan Ucapan Sambut bulan Ramadhan, Cocok Dibagikan di Medsos Lho!

Bona menjelaskan, tema kegiatan kali ini adalah "Membangun Kesadaran Ekologis: Urgensi atas Deforestasi, Polusi Karbon, dan Pencemaran Lingkungan".

Lebih jauh, Bona menjelaskan bahwa SKKMK merupakan sebuah model diklat konservasi, berbasis pendidikan kader konservasi sumber daya alam dan ekosistem. Model ini diadaptasi dan dikembangkan dari Pedoman Pembentukan Kader Konservasi yang telah digariskan oleh Kementerian LHK.

Anggota senior Wanadri, Yudi “Kacus” Suyudiman (Angin Lembah) menambahkan, pada diklat tersebut para peserta akan mendapatkan informasi dan pengetahuan mengenai pelestarian lingkungan hidup.

Baca Juga: Kalahkan Song Hye Kyo, Son Ye Jin Hingga Bae Suzy, Ini Aktris Korea Tercantik Tahun 2022 Versi Vote Netizen

”Ada panduan yang dikeluarkan KLHK dan menjadi bagian dari silabus kurikulumnya. Panduan itu bisa dianggap sebagai acuan agar lulusan SKK juga menjadi ‘kader lingkungan’ di masyarakat,” tutur Yudi.

Materi pengetahuan lingkungan hidup yang disampaikan sangat bervariasi, dari pengenalan kehutanan, kepemimpinan, ekologi, dasar-dasar konservasi, pengelolaan sampah, bahkan hingga wisata alam, snake awareness dan bird watching.

”Para instruktur dari kalangan akademisi yang memiliki keahlian mumpuni, KLHK, LSM penggiat lingkungan, serta tokoh-tokoh nasional yang berkecimpung dalam pelestarian lingkungan seperti Pak Doni Monardo dan Pak Sarwono, yang berupaya keras untuk hadir di tengah kesibukan mereka,” ujar Yudi memaparkan.

Baca Juga: Ikatan Cinta Hari Ini 19 Maret 2022: Elsa Bakal Bantu Nino Rebut Hak Asuh Reyna dari Aldebaran

Sementara itu, Bona juga menjelaskan syarat untuk menjadi peserta tidak sulit. Calon peserta dapat mendaftarkan diri melalui bit.ly/SKKMK2022 dengan syarat usia 15 – 45 tahun, sudah mendapat dua kali vaksin Covid 19, serta menjadi Wali Pohon (dapat dilakukan saat pendaftaran.

“Info lengkap bisa diperoleh di 081288627974 atau 08170967697 atau di Instagram @wanadri_official dan @skkmk2022. Pendaftaran ditutup pada 21 Maret 2022 dengan kuota maksimal 100 peserta,” tutur Bona.***

Editor: Dadang Setiawan

Tags

Terkini

Terpopuler