Peringati Earth Hour 26 Maret 2022, Anies Baswedan Mengajak Warga Mematikan Lampu Selama Satu Jam

26 Maret 2022, 09:38 WIB
Anies Baswedan Ajak Masyarakat ikut berpartisipasi dalam gerakan Earth Hour pada Sabtu, 26 Maret 2022 /*/mantrapandeglang.com/Tangkapan layar instagram @dinaslhdki

GALAMEDIA - Gerakan Earth Hour merupakan salah satu kegiatan yang berlangsung setiap Sabtu terakhir di bulan Maret dan tahun ini jatuh pada 26 Maret 2022.

Earth Hour sendiri berarti setiap tahun selama satu jam saja masyarakat diminta dukungannya untuk menyelamatkan masa depan bumi dengan menghemat energi.

Bukan hanya di Indonesia, seluruh masyarakat dunia bersama mendukung gerakan Earth Hour 2022 sebagai bentuk solidaritas menjaga masa depan bumi yang lebih baik.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 26 Maret 2022: Andin Teledor, Nino Ungkap Identitas Ayah Kandung ke Reyna

Hal ini juga sekaligus menyadarkan jutaan orang di dunia akan pentingnya menjaga bumi untuk masa depan generasi bangsa agar tidak kehabisan energi.

Untuk mendukung gerakan tersebut Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan pun mengajak warganya agar sama-sama bergabung dalam gerakan Earth Hour 2022.

“Saya mengajak kepada masyarakat untuk bergabung dalam gerakan Earth Hour 2022,” kata Anies dilansir unggahan video di Instagram Dinas Lingkungan Hidup DKI, Sabtu, 26 Maret 2022.

Selain itu, pihaknya juga mengajak seluruh masyarakat untuk mematikan lampu dan alat-alat elektronik yang tidak digunakan selama satu jam pada sabtu 26 Maret 2022 pukul 20.30 WIB hingga 21.30 WIB.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 26 Maret 2022: Andin Semakin Ketar-ketir, Ketakutan Nino Ambil Hati Reyna

Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengajak masyarakat sebagai aksi menghemat energi dan mengurangi emisi karbon sebagai cara mengatasi perubahan iklim.

Dalam siaran persnya direktur jenderal WWF Internasional, Marco Lambertini mengatakan momen Earth Hour ini sebagai ajang refleksi diri dengan apa yang terjadi di masa lalu dan yang akan datang di 2022.

“Kami juga memahami bahwa untuk membangun masa depan yang selaras dengan alam, dibutuhkan adanya kedamaian antara manusia,” kata Marco dalam siaran persnya.

Baca Juga: Harga Emas di Pegadaian Hari Ini 26 Maret 2022: Antam dan UBS Makin Mahal, Dampak Perang Rusia

“Itulah sebabnya Earth Hour tahun ini merupakan momen solidaritas bagi seluruh pihak yang terdampak perang dan konflik di seluruh dunia,” imbuhnya.

Semua ini sebagai tindakan positif untuk menyerukan kepada dunia dimana manusia dan bumi dapat berkembang bersama. ***

Editor: Dadang Setiawan

Tags

Terkini

Terpopuler