Kemdikbud Posting Soal Pawang Hujan dan Rara, Ustadz Felix Siauw: Klenik Kok Dianggap Pendidikan

26 Maret 2022, 11:02 WIB
Kemdikbud Posting Soal Pawang Hujan dan Rara, Ustadz Felix Siauw: Klenik Kok Dianggap Pendidikan/ Ustadz Felix Siauw. / /Instagram / @felixsiaw/

GALAMEDIA – Pawang hujan masih menjadi perbicangan hangat di Indonesia usai munculnya Rara Isti Wulandari, seorang pawang hujan yang tampil di MotoGP Mandalika beberapa waktu lalu.

Sebelumnya Rara Isti Wulandari berhasil mencuri perhatian publik, pembalap, bahkan media internasional karena mengaku dapat mengendalikan hujan.

Sampai akhirnya aksi Rara Isti Wulandari ini menuai pro dan kontra dari publik Indonesia.

Kekinian, Ustadz Felix Siauw juga membuka suara terkait pawang hujan. Melalui Instagram pribadinya @felix.siauw, Ustadz Felix Siauw membagikan unggahan terbaru dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud).

Diketahui Kemdikbud membagikan informasi mengenai tradisi pawang hujan kepada publik, lengkap dengan foto Rara.

“Tahukah #SahabatDikbud jika tradisi pawang hujan ada pada banyak budaya di dunia sejak berabad yang lalu? Di Indonesia sendiri pawang hujan memiliki sebutan yang berbeda-beda di berbagai daerah,” kata akun Instagram @kemdikbud.ri dilansir Galamedia Sabtu, 26 Maret 2022.

Baca Juga: Paula Verhoeven Come Back, Usai 3 Tahun Tidak Catwalk Akhirnya Tampil di Arab Fashion Week

“Pawang hujan bekerja menggunakan gelombang otak Teta untuk "berkomunikasi" dengan semesta ketika sedang melaksanakan tugasnya. Apa sebutan bagi pawang hujan di daerahmu? Yuk, bagikan di kolom komentar! #MerdekaBelajar #RabuMaju #CintaTradisi #BudayaSaya,” timpalnya.

Menanggapi itu, Ustadz Felix heran dengan Kemdikbud, sebab mereka masih percaya dengan pawang hujan.

“Coba pikir, kalau selevel kementrian pendidikan aja udah posting begini, lalu mau diharap apa dari pendidikan Indonesia?” tuturnya dilansir Galamedia Sabtu, 26 Maret 2022.

Baca Juga: SPOILER My Nerd Girl Episode 7 yang Tayang Hari Ini 26 Maret 2022: Papa Rea Ternyata Dalang Kematian Fara?

Jika Kemdikbud saja percaya dengan ini, Ustadz Felix mengusulkan semua orang tidak perlu belajar soal meteorologi, fisika, biologi, kimia, dan masabodo sains.

“Yaudah, gausah belajar meteorologi, fisika, biologi, kimia, masabodo sains, cukup berkomunikasi dengan gelombang teta aja,” ucapnya.

Ustadz Felix lagi-lagi heran karena klenik seperti ini sampai dianggap sebagai pendidikan oleh Kemdikbud.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 26 Maret 2022: Andin Teledor, Nino Ungkap Identitas Ayah Kandung ke Reyna

“Klenik kok dianggap pendidikan, sepertinya memang kementrian pendidikan temannya Rara di langit, bareng pekerja dan para pembalap, yang ada AC besar dan remote-nya ada di Rara,” kata dia.

“Apa mereka yang masih mikir di kementrian pendidikan ga malu ada postingan official begini? Agama ga mau taat, belajar ga nyampe.. Yassalam!” tandasnya. ***

 

 

Editor: Muhammad Ibrahim

Tags

Terkini

Terpopuler