GALAMEDIA - Ditemukan adanya tenaga kesehatan yang positif covid-19, membuat dua puskesmas di Kabupaten Tasikmalaya terpaksa ditutup sementara. Kedua puskesmas tersebut yaitu Puskesmas Singaparna dan Puskesmas Sukahening.
Untuk pelayanan kesehatan bagi warga di dua wilayah itu, Dinas Kesehatan Kabupaten Tasikmalaya mengalihkan pelayanan ke puskesmas terdekat.
Ketua Pelaksana Harian Tim Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tasikmalaya, Mohamad Zen yang juga Sekda Kabupaten Tasikmalaya mengatakan, menyusul terkonfirmasi positif dua tenaga medis di dua puskesmas tersebut.
Baca Juga: Amerika Paling Parah Terkena Dampak, Kasus Covid-19 di Dunia Capai 30 Juta Kasus
Dikatakannya, pelayanan Puskesmas Singaparna dilaihkan ke Puskesmas Tinawati yang berjarak sekitar 2 KM dan pelayanan Puskesmas Sukahening ke Puskesmas Rajapolah yang jaraknya sekitar 10 KM.
"Pengalihan dan penutupan dua puskesmas ini untuk antisipasi terjadinya penyebaran Covid-19 di lingkungan puskesmas. Soalnya ada dua tenaga medis yang terkonfirmasi positif Covid-19," katanya kepada wartawan, Jumat 18 September 2020.
Meski dalam kondisi baik, kata Zen, saat ini dua tenaga medis tersebut tengah menjalani isolasi di RSUD Singaparna Medika Citrautama (SMC).
Baca Juga: Janda Ibu dan Anak Layani Jasa Potong Rambut Gratis Bagi Warga Tidak Mampu
Adapun peningkatan jumlah kasus Covid-19 di Kabupaten Tasikmalaya, terus naik berdasarkan hasil pemeriksaan swab masal yang tengah digencarkan Pemerintah Daerah.
Termasuk Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya pada Senin (21/9/2020) mendatang akan melaksanakan swab masal bertempat di Setda yang ditujukan bagi para Aparatur Sipil Negara (ASN) di seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan pemerintah daerah. Termasuk anggota DPRD Kabupaten Tasikmalaya.***