Bey Machmudin Cek Lokasi Bencana Tanah Bergerak di Cianjur, Minta PVMBG Segera Lakukan Assesment

- 30 April 2024, 11:28 WIB
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin saat meninjau lokasi tanah bergerak di Cianjur./
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin saat meninjau lokasi tanah bergerak di Cianjur./ /Humas Jabar

 

GALAMEDIANEWS - Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin meninjau langsung lokasi tanah bergerak di Kampung Sukajadi, Desa Jatisari, Kecamatan Bojongpicung, Cianjur.

Peristiwa tanah bergerak di Jatisari itu menyebabkan 65 kepala keluarga berada di pengungsian. Bey pun meminta Badan Geologi, PVMBG dan Pemkab Cianjur untuk segera melakukan assesment.

Menurutnya, sejak semalam, sudah meminta Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Hendra Gunawan untuk segera menerjunkan tim assesment ke lokasi.

"Saya minta untuk segera diassement, apakah [lokasi] ini masuk zona merah dan kita harus melakukan relokasi? Jangan sampai masyarakat tidak diberi kepastian bagaimana mereka ke depan," pinta Bey, Senin, 29 April 2024.

Bey yang menemui warga di tempat pengungsian mengaku mendapat keluhan dari warga yang saat ini meninggalkan kediaman mereka karena kejadian tanah bergerak masih berlangsung.

"Masyarakat menyampaikan memang tanah masih suka bergerak, terima kasih pada masyarakat dengan sadar mereka sudah mengungsi," tuturnya.

Menurutnya keselamatan warga di lokasi kejadian harus menjadi dasar Bupati Cianjur dan jajarannya untuk bergerak cepat memberikan kepastian relokasi. "Ke depan mereka bagaimana? Tadi ada yang bekerja, ada yang masih sekolah, jangan sampai mereka terlalu lama di pengungsian," katanya.

PVMBG, Badan Geologi, BMKG dan BPBD Cianjur diminta untuk bersama-sama melakukan assesment secepatnya, karena dalam penilaian Bey, masyarakat terdampak harus segera direlokasi.

"Semuanya harus bersama-sama, saya minta segera secepatnya. Secara kasat mata ini dirasakan bergerak terus, jadi tidak mungkin lagi tinggal di sini, harus relokasi," ujarnya.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah