GALAMEDIA - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengingatkan, perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) tidak boleh hanya diterapkan selama pandemi Covid-19.
Masyarakat Indonesia, kata Wapres, harus menjadikan PHBS sebagai budaya dan gaya hidup yang terus dilakukan masyarakat.
"Perilaku hidup bersih dan sehat ini diterapkan bukan saja untuk sementara waktu sampai pemberian vaksinasi, namun diharapkan dapat menjadi budaya dan gaya hidup baru masyarakat Indonesia seterusnya," tutur Wapres Ma'ruf Amin.
Baca Juga: Kapolda Metro Jaya Penuhi Panggilan Komnas HAM
Ia menyampaikan hal itu saat memberikan pembekalan kepada peserta Fellowship Jurnalisme Perubahan Perilaku (FJPP) secara virtual, Senin, 14 Desember 2020.
Ma'ruf Amin juga menyatakan, pandemi Covid-19 merupakan 'fenomena angsa hitam' atau black swan yang tak bisa dihindari. Fenomena langkah tersebut telah memberikan dampak besar pada kehidupan masyarakat.
Tak cuma itu, fenomena tersebut juga sulit diprediksi serta menimbulkan berbagai ketidakpastian di kalangan masyarakat.
Baca Juga: 35 Juta Warga DKI Jakatta dan Jabar Mengandalkan Sumber Air dari Sungai Citarum
"Maka dari itu, untuk dapat mengakhiri pandemi Covid-19, perlu pula upaya perubahan perilaku hidup bersih secara berkelanjutan dari masyarakat. Selain tentunya melalui vaksinasi," paparnya.