Empat Alarm Peringatan Gempa Bumi di Pasang di Sukabumi, Bisa Beritahu Warga dalam 5 Detik

- 29 Desember 2020, 14:17 WIB
Ilustrasi gempa.
Ilustrasi gempa. /varunyucg via Freepik/


GALAMEDIA - Sebanyak empat alarm peringatan gempa bumi (Earthquake Warning Alert System/EWAS) dipasang di Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat.

Pemasangan yang dilakukan Universitas Indonesia (UI) ini dilakukan di rumah warga di Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi.
 
Peneliti dari Departemen Geosains UI pada penghujung tahun 2020 sebagai kegiatan pengabdian kepada masyarakat.

Baca Juga: Jadwal hingga Kategori Penerima Vaksin Covid-19 Sudah Terbit, Ini Penjelasannya

"EWAS mampu memberi tahu warga masyarakat akan kehadiran gempa bumi dalam waktu kurang dari lima detik," kata Ketua Tim Pengabdian Masyarakat UI Supriyanto sebagaimana dikutip dalam siaran pers universitas pada Selasa, 29 Desember 2020.

Supriyanto, yang juga merupakan Kepala Laboratorium Riset Kebencanaan di Departemen Geosains, menuturkan, gempa bumi adalah getaran permukaan tanah dalam suatu kawasan yang sangat luas yang dipicu oleh pergerakan lempeng bumi (tektonik) ataupun aktivitas vulkanik.

"Oleh karenanya, beberapa alat EWAS harus disebar sehingga mengover suatu kampung atau suatu desa," katanya.

Baca Juga: Sepanjang 2020, Polda Jabar Pecat 10 Anggota Menurun dari Tahun Sebelumnya yang Mencapai 16 Orang

Sementara Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi Anita Mulyani, menuturkan, wilayah Sukabumi berpotensi menghadapi berbagai bencana alam termasuk tanah longor, tsunami, gempa bumi, dan puting beliung.

Dalam acara sosialisasi dan simulasi Sekolah Mitigasi Bencana Universitas Indonesia (SEmIBEN UI) pada 19 Desember 2020 di Desa Ciwaru dia mengapresiasi dukungan UI terhadap upaya mitigasi bencana gempa.

Sebagai bagian dari upaya mitigasi bencana, perangkat EWAS telah dipasang dan diuji coba di Kabupaten Lombok Timur (Nusa Tenggara Barat) pada 2018, Kota Ambon (Maluku) pada 2019, serta Kabupaten Pandeglang dan Kabupaten Lebak (Banten) pada 2019.***

Editor: Dadang Setiawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x