AHY Klaim Akan Dikudeta oleh Lingkaran Jokowi, Anak Buah 'Serang' Moeldoko: Jangan Jadi The Bad

- 1 Februari 2021, 21:30 WIB
Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko.
Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko. /Instagram/

Baca Juga: Polisi Jangan Istimewakan Abu Janda, Aprilia: Kalau Dibiarkan, Negara Bisa Gaduh

AHY menjelaskan tentang gerakan politik yang bertujuan mengambil alih kekuasaan pimpinan Partai Demokrat secara inkonstitusional itu diketahui dari laporan dan aduan dari pimpinan dan kader Partai Demokrat baik pusat, daerah maupun cabang.

Gabungan dari pelaku gerakan itu kata dia terdiri dari 5 orang, 1 kader Demokrat aktif, 1 kader yang sudah 6 tahun tidak aktif, 1 mantan kader yang sudah 9 tahun diberhentikan dengan tidak hormat dari partai, karena menjalani hukuman akibat korupsi.

"Dan satu mantan kader yang telah keluar dari partai 3 tahun yang lalu. Sedangkan yang non kader partai adalah seorang pejabat tinggi pemerintahan, yang sekali lagi, sedang kami mintakan konfirmasi dan klarifikasi kepada Presiden Joko Widodo," ungkap dia.

Baca Juga: Gubernur Jateng Ganjar Pranowo: Gak Usah Ada Libur Panjang Imlek!

Di media sosial, ramai disebut nama Moeldoko sebagai orang yang dimaksud oleh AHY. Bahkan anak buah AHY, Rachland Nashidik secara terang-terangan menyebut nama Kepala Staf Kepresidenan (KSP) tersebut.

"Publik sebenarnya hanya berurusan dengan 1 orang yang mengaku utusan istana karena kita semua punya kepentingan yang sama terhadap demokrasi dan kebebasan sipil. Adanya kader yang tergoda oleh bujuk rayu istana adalah masalah internal partai yang akan kami selesaikan brlakangan," tulis Rachland mengawali cuitannya, Senin 1 Februari 2021.

Ia kemudian menyebut nama Moeldoko di cuitan berikutnya.

"Selamat malam, Jenderal Moeldoko. Kalau tak mampu jadi the good, jangan jadi the bad, apalagi the ugly," tambahnya.

Baca Juga: 10 Kata-kata Romantis dalam Bahasa Inggris yang Bikin Luluh di Hari Valentine

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah