Network
GALAMEDIA – Hingga kini Amerika Serikat menjadi negara yang memiliki kasus Covid-19 tertinggi di dunia. Hal ini membuat AS sebagai pusat virus karena sebagian besar terkonsentrasi di negara tersebut.
Berdasarkan data yang dipantau dari situs Worldometers, jumlah kasus terkonfirmasi positif seluruh dunia yang melanda 219 negara mencapai 111.953.736 orang per 22 Februari 2021.
Jumlah tersebut bahkan melebihi populasi penduduk Filipina yang mencapai 110.515.808 orang. Angka kematian seluruh dunia akibat pandemi Covid-19 sebesar 2.477.815 orang dengan pasien sembuh sebanyak 87.314.361 orang.
Baca Juga: TERBARU, Harga Emas Hari Ini, Senin, 22 Februari 2021 Rata-rata Naik, Antam 2 Gram Rp1.879.000
Sehingga kasus aktif tersisa 22.157.235 dengan di antaranya 22.067.640 orang dalam kondisi baik, 93.920 orang dalam kondisi kritis.
Saat ini kasus Covid-19 di Amerika Serikat sebanyak 28.765.423 orang dengan 511.133 angka kematian dan 18.973.190 pasien sembuh per 22 Februari 2021.
Sisa kasus aktif penderita Covid-19 di Amerika sebesar 9.281.100 orang, terlampau jauh dibanding kasus aktif negara lain yang rata-rata hanya mempunyai ratusan ribu kasus aktif.
Namun, jumlah tes Polymerase Chain Reaction (PCR) di negara Paman Sam ini terbesar dari seluruh negara di dunia. Amerika telah melakukan tes sebanyak 348.096.201 kali terhadap 332.251.503 populasi penduduknya.
Baca Juga: Kim Heechul Super Junior Didesak Menikah oleh Ibunya, Siapa yang Mau Daftar?
Negara adidaya ini telah melewati masa puncak pandemi pada 8 Januari 2021. Saat itu kasus tambahan harian baru mencapai angka tertinggi yakni 308.013 orang. Setelah itu, perkembangan laju kasus harian mengalami tren penurunan secara konsisten hingga 21 Februari 2021 hanya bertambah 57.198 kasus baru.
