Kecewa Kepada dr Tirta, Rizal Ramli: Sempat Kagum, Ternyata Sejarah dan Semangat Menjilat Susah Berubah

- 26 Februari 2021, 16:50 WIB
Kerumunan yang terjadi di Kota Maumere, saat Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sikka, Provinsi NTT
Kerumunan yang terjadi di Kota Maumere, saat Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sikka, Provinsi NTT /Foto : istimewa

GALAMEDIA - Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat memantik perhatian dan kekecewaan beberapa pihak.

Pasalnya, acara Kunjungan Kerja yang dilakukannya di Maumere, Nusa Tenggara Timur (NTT) memancing kerumunan masyarakat yang luar biasa.

Beberapa pihak menganggap ironis dan menyayangkan kejadian itu karena dilakukan oleh Jokowi yang pada saat yang bersamaan menekankan untuk selalu menjaga protokol kesehatan.

Baca Juga: 6 Lagu Kpop yang Cocok Bagi Kamu yang Ulang Tahun

Jokowi bahkan menekankan agar aparat penegak hukum menindak tegas tindakan yang menimbulkan kerumunan.

Dokter sekaligus influencer dr. Tirta Mandira Hudhi atau lebih dikenal dengan dr. Tirta yang selama ini dikenal vokal mengkampanyekan pentingnya menjaga protokol kesehatan justru menganggap kejadian yang melibatkan Jokowi itu bukan salah Jokowi.

Disaat beberapa pihak bahkan Majelis Ulama Indonesia menganggap kejadian itu merupakan blunder yang dilakukan oleh pemerintah, namun dr. Tirta menganggap sebaliknya.

Dalam keterangannya beberapa waktu yang lalu menyatakan bahwa tidak relevan untuk diberlakukan sanksi terhadap orang nomor satu di Indonesia itu.

Baca Juga: Aldebaran Bentak Andin Karena Panik Rendy Ditangkap Polisi, Sinopsis Ikatan Cinta 26 Februari 2021

Selain itu, dr. Tirta juga mengatakan bahwa bingkisan atau souvenir yang dibagi-bagikan Jokowi saat terjadi kerumunan itu justru dilakukan untuk membubarkan kerumunan.

Merasa jengkel dengan pernyataan yang keluar dari dr. Tirta itu, Politisi dan Ekonom senior Rizal Ramli turut buka suara.

Dilansir Galamedia dari akun Twitter pribadinya @RamliRizal pada Jumat, 26 Februari 2021, Rizal Ramli menilai sikap yang ditunjukan oleh dr. Tirta adalah sikap 'menjilat' kekuasaan, bahkan Rizal Ramli mengaku sebelumnya ia sempat kagum karena kecerdasan dr. Tirta terutama terkait Covid-19.

Baca Juga: Kritik Pasha Ungu Seolah Bela Anies Baswedan, Teddy Gusnaidi: Mengarah pada Anti Demokrasi

"Tadinya saya sempat kagum dengan sikap dan kecerdasannya tentang Covid. Tetapi ternyata sejarah dan semangat menjilat kekuasaan susah berubah," tutur Rizal Ramli.

***

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x