Sejarah International Womens Day: Ternyata di Rusia Dikenal Sebagai Gerakan Bertajuk Roti

- 8 Maret 2021, 14:47 WIB
doogle di halaman utama Google untuk peringatan International Women's Day
doogle di halaman utama Google untuk peringatan International Women's Day /Foto : halaman utama Google/

GALAMEDIA – International Women’s Day atau Hari Perempuan Internasional adalah hari dimana perempuan diakui berdasarkan pencapaiannya tanpa memandang etnis, budaya, status ekonomi, bahasa, dan pandangan politik.

Adapun tema peringatan Hari Perempuan Internasional tahun 2021 yang diangkat adalah Choose to Challenge atau Memilih untuk Menantang.

Dilansir Galamedia dari laman akun Twitter International Women's Day, @womensday, 8 Maret 20201, tema tersebut mengusung semangat untuk mengajak seluruh perempuan di dunia berani memilih tantangan dan menyerukan bias serta ketidaksetaraan gender.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 8 Maret 2021: Andin Sudah Pulih, Aldebaran Akan Marah Kepada Elsa?  

Hari Perempuan Internasional sendiri mulai diperingati setiap 8 Maret oleh Persatuan Bangsa-bangsa (PBB) pada tahun 1975.

Dilansir Galamedia dari kanal Youtube Jahe_1, 8 Maret 2021, penetapan Hari Perempuan Internasional ternyata telah melalui proses yang panjang sejak lebih dari seratus tahun yang lalu.

Diawali dari peringatan Hari Perempuan Nasional pada 28 Februari 1909 di New York, Amerika Serikat (AS).

Baca Juga: Muannas Alaidid Ungkap Akhir Kisah Kemelut Dualisme Partai Demokrat, Begini Alur Ceritanya

Peringatan ini digelar untuk memperingati demonstrasi yang dilakukan kaum perempuan di New York pada tahun 8 Maret 1908.

Hal tersebut dilatarbelakangi oleh para pekerja pabrik garmen yang menuntut hak berpendapat dan berpolitik.

Pada tahun 1910, Organisasi Sosialis Internasional berkumpul di Kopenhagen, Denmark untuk menetapkan hari perempuan.

Baca Juga: Publik Inggris Speechless, Tak Tahan Hadapi Tekanan Kerajaan Meghan Markle Nyaris Bunuh Diri di Istana

Usulan ini disepakati oleh 100 perempuan dari 17 negara. Namun, belum ditetapkan pada tanggal berapa Hari Perempuan Internasional diperingati.

Pada kurun tahun 1913 hingga 1914, hari perempuan dipakai sebagai alat politik pada Perang Dunia Pertama di sejumlah negara Eropa yakni dengan melakukan gerakan penolakan.

Pada tahun 1917, para perempuan Rusia memprotes perang dengan gerakan bertajuk roti dan perdamaian yang bertepatan pada 8 Maret.

Baca Juga: GAWAT! Dewa Nana Kembali Diserang, Semua Ulah Alya? Sinopsis Buku Harian Seorang Istri 8 Maret 2021

Empat hari kemudian, akhirnya pemerintah Rusia memberikan hak untuk memilih bagi perempuan.

Setelah PBB memperingati pada tahun 1975, Hari Perempuan Internasional pun mulai diterapkan di sebagian negara di dunia yang meliputi negara di kawasan Eropa, Afrika, dan Amerika Selatan. ***

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x