Network
GALAMEDIA - Seorang balita berusia empat tahun meninggal setelah dicabik-cabik oleh lima ekor anjing liar di Arab Saudi.
Bocah yang hanya diidentifikasi hanya nama depan Shahd itu hanya bisa menjerit kesakitan ketika diserang kawanan anjing.
Dikutip Galamedia dari DailyMail, Senin (22 Maret 2021) Shahd mendapat ketika kaki mungilnya keluar dari rumah liburan keluarganya di pinggiran Al Washaila pada 12 Maret lalu.
Baca Juga: Budi Waseso Jadi Bulan-bulanan, Ketum Federasi Serikat Pekerja BUMN Bersatu: Dirut Bulog Gagal Ngelola Bulog!
Sejumlah pejalan kaki yang syok berhasil mengusir anjing-anjing liar itu.
Namun Shahd yang dilarikan ke rumah sakit dengan kondisi berlumuran darah tak sanggup bertahan Ia dinyatakan meninggal beberapa jam kemudian.
Paman korban, Abdullah Hazzam Al Abd Al Salam mengonfirmasi insiden yang mengguncang keluarganya itu.
Baca Juga: Jaring Perilaku Investasi New Normal, BRI Jual SR014 Tiga Kali Lipat Target
Kepada media setempat ia mengatakan, "Saya membawa keponakan saya Shahd ke rumah sakit terdekat dan kami sampai sekitar pukul 17.30."
Saat itu staf medis memastikan kondisinya stabil.
"Kami menunggu di luar rumah sakit karena tindakan pencegahan Covid-19. Tapi pada pukul 19.50, kami diberitahu bahwa Shahd telah meninggal."
Baca Juga: Piala Menpora 2021: Dramatis, Barito Putra Paksa PSIS Bermain Imbang Setelah Sempat Tertinggal 0-3
Al Salam juga mengungkap sudah sejak lama kawasan pinggiran kota memiliki masalah dengan hewan liar.
Namun menurutnya pihak berwenang tidak melakukan apa pun untuk mengatasinya.
Kini menyusul kepergian Shahd yang membuat kedua orangtuanya terguncang, ia mendesak pihak berwenang untuk memusnahkan anjing liar di daerah tersebut.
Baca Juga: Untuk Piala Menpora, Persib Boyong 23 Pemain ke Sleman
Menurutnya hal itu harus dilakukan karena TKP di mana Shahd meregang nyawa termasuk daerah yang sering dikunjungi keluarga dengan anak-anak pada akhir pekan.
Ia juga mengatakan jasad mungil Shahd telaj dimakamkan di Pemakaman Al Mansouriya pada 14 Maret lalu.***
