Network
GALAMEDIA - Klub legendaris Indonesia, Persis Solo memang sedang hangat diperbincangkan akhir-akhir ini, menyusul masuknya nama Kaesang Pangarep yang menjadi Direktur Utama klub yang berjuluk Laskar Sambernyawa itu.
Kaesang Pangarep tidak sendirian, ada dua nama lainnya yang memiliki saham di Persis Solo, yakni pengusaha nasional Kevin Nugroho dan Menteri BUMN yaitu Erick Thohir.
Erick Thohir sendiri tercatat sebagai Komisaris di Persis Solo, sebelumnya ia juga pernah menjadi Wakil Komisaris di Persib Bandung.
Baca Juga: Kiai NU Jawa Timur Terima Vaksin AstraZeneca Hari Ini, Menkes: Vaksin Ini Aman dan Halal
Baca Juga: Piala Menpora 2021: Bangkit, Madura United Jinakkan PSS Sleman
Jauh sebelum itu Erick Thohir juga pernah menjadi pemilik dari klub raksasa Italia yakni Inter Milan, dan klub asal Amerika Serikat yaitu DC United.
Saat ini ia resmi mengucurkan dana untuk membeli 30% saham milik Persis Solo, hal tersebut membuat namanya kembali diperbincangkan di tanah air.
Salah satu yang angkat bicara terkait masuknya Erick Thohir ke jajaran Komisaris Persis Solo adalah budayawan Sujiwo Tejo.
Baca Juga: Laporkan Moeldoko Cs ke Ombudsman, Partai Demokrat Kubu AHY Duga Ada Kebohongan Publik
Menurut Sujiwo Tejo, sangat disayangkan sekali seorang Erick Thohir baru menjadi Komisaris Persis Solo pada saat ini.
Karena menurutnya jika saja Erick Thohir dari dulu sudah menjadi Komisari Persis Solo, maka dirinya bisa menjajaki rencana tanding dengan MU.
Hal itu disampaikan Sujiwo Tejo melalui akun Instagram pribadinya, Selasa 23 Maret 2021.
"Sayang, andai saat itu beliau ud jadi komisaris, aku sebagai komisaris MU bisa menjajaki rencana tanding Laskar Sambernyawa dan Klub Setan Merah," tulis caption Sujiwo Tejo, dikutip Galamedia, Selasa 23 Maret 2021.
Baca Juga: KAMI Tuntut Jauhkan Penegakan Hukum Penuh Rekayasa terhadap HRS, Jimly Asshiddiqie: Percaya Saja Lah
Hal itu tentu saja bukan untuk diseriusin, karena Sujiwo Tejo hanya sedang bercanda, mengingat dirinya pernah bertemu dengan Erick Thohir, sebelum Menteri BUMN tersebut menjadi Komisaris Persis Solo.
"Sebelum beliau menjadi komisaris PERSIS Solo, sebelum virus Mahkota, kami pernah bertemu," tuturnya.
Lihat postingan ini di Instagram
***
