Kemenag Ada Referensi Nyatakan Hilal Awal Ramadhan 1442 Hijriyah Teramati di Wilayah Indonesia

- 12 April 2021, 18:59 WIB
Pemantauan hilal di Kota Makassar, Senin 12 April 2021
Pemantauan hilal di Kota Makassar, Senin 12 April 2021 /Jurnal Makassar/Aan Ariska

GALAMEDIA - Tim Unifikasi Kalender Hijriyah Kementerian Agama menyatakan ada referensi bahwa hilal awal Ramadhan 1442 Hijriyah pada Senin, teramati di wilayah Indonesia.

"Ada referensi bahwa hilal awal Ramadan 1442 Hijriah hari Senin tanggal 12 April 2021 dapat teramati dari wilayah Indonesia," ujar anggota Tim Unifikasi Kalender Hijriyah Kemenag Cecep Nurwendaya dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin.

Menurutnya, ijtimak terjadi pada hari Senin sekitar pukul 09.31 WIB. Pada saat terbenam matahari, kata Cecep, di seluruh Indonesia sudah terjadi ijtimak atau konjungsi.

 Baca Juga: Polisi Tangkap Pelaku Aksi Koboi di Pasar Induk Caringin

Hilal awal Ramadhan yang teramati sudah cukup tua atau sudah lebih delapan jam. Di Indonesia hilal berada pada posisi signifikan untuk dilihat.

"Untuk di Pos Observasi Bulan (POB) Cibeas Pelabuhan Ratu, posisi hilal saat terbenamnya matahari pada posisi 3,59 derajat dengan umur bulan 8 jam 23 menit, 12 detik," kata dia.

Menurutnya, hilal awal Ramadan pada Senin sudah memenuhi kriteria visibilitas hilal yang ditetapkan MABIMS (Menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura). Kriteria yang dimaksud yaitu tinggi hilal minimal 2 derajat, elongasi bulan ke matahari minimal 3 derajat atau umur hilal minimal 8 jam.

Baca Juga: Warga Bandung Kini Bisa Urus KTP dan SIM Bisa Lewat GoSend

Kendati demikian, menurut Cecep, hisab sifatnya informatif, sedang rukyat sifatnya konfirmatif. Sementara penetapan atau isbat merupakan penggabungan antara konfirmasi hasil rukyat dengan informasi hasil hisab.

Halaman:

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x