Pemuda Pancasila Bantu Korban Banjir Bandang dan Angin Puting Beliung di Kab. Bandung

- 13 April 2021, 13:28 WIB
Pemuda Pancasila PAC Kecamatan Ibun saat memberikan bantuan kepada korban banjir bandang di Desa Cikembang Kecamatan Kertasari Kabupaten Bandung, baru-baru ini.
Pemuda Pancasila PAC Kecamatan Ibun saat memberikan bantuan kepada korban banjir bandang di Desa Cikembang Kecamatan Kertasari Kabupaten Bandung, baru-baru ini. /Engkos Kosasih

GALAMEDIA - Pemuda Pancasila (PPA) Pengurus Anak Cabang (PAC) Kecamatan Ibun Kabupaten Bandung terus menunjukkan kepeduliannya terhadap sesama yang terdampak bencana alam banjir bandang maupun angin puting beliung di Kabupaten Bandung yang terjadi akhir-akhir ini.

Berbagai kegiatan yang dilaksanakan Pemuda Pancasila itu sebagai bentuk kepedulian terhadap warga yang terkena dampak bencana alam.

"Baru-baru ini kita melaksanakan bakti sosial memberi bantuan kepada warga korban bencana banjir bandang di Kampung Silih Asih Desa Cikembang Kecamatan Kertasari Kabupaten Bandung. Bantuan yang kita berikan dalam bentuk barang berupa bantal, kasur, mi instan, air mineral, dan bantuan lainnya," tutur Ketua PP PAC Kecamatan Ibun, Risman Daryusman melalui Sekjen Atep Kustiwa kepada "GM" di Ibun, Selasa, 13 April 2021.

Baca Juga: KA KNPI Jabar Sukseskan Vaksinasi Di Jabar

Atep Kustiwa mengatakan, sebelum memberikan bantuan pihaknya melakukan survei ke lapangan untuk melakukan koordinasi dengan sejumlah pihak di lokasi kejadian. Harapannya, bantuan yang diberikan tepat sasaran dan bermanfaat bagi warga yang terdampak.

"Hasil survei itu, warga banyak yang membutuhkan bantuan tempat tidur, karena barang-barang mereka hancur akibat banjir bandang. Kami berharap bantuan yang diberikan ini bermanfaat bagi warga," katanya.

Sebelum melaksanakan kegiatan bakti sosial di Kertasari, imbuh Atep Kustiwa, sebelumnya Pemuda Pancasila memberikan bantuan ke korban angin puting beliung di Kecamatan Cimenyan.

"Kita sebagai ormas turut hadir di tengah-tengah masyarakat yang terkena bencana alam. Kita juga berusaha untuk membantu pemerintah dalam berbagai kegiatan, mengingat Pemuda Pancasila sebagai kontrol sosial," ungkapnya.

Baca Juga: Hari Pertama Puasa, Emil bersama Menteri Perdagangan Sidak ke Pasar Kosambi Bandung

Atep Kustiwa juga turut mengingatkan masyarakat untuk selalu mewaspadai ancaman bencana alam yang tidak bisa diprediksi sebelumnya, mulai dari ancaman angin puting beliung maupun banjir bandang yang dipicu turun hujan deras dan kerusakan lingkungan.

"Khususnya untuk meminimalisir ancaman banjir bandang, kita mengajak masyarakat untuk sama-sama peduli lingkungan. Kita harus jaga alam, supaya alam jaga kita," kata Atep Kustiwa.

Dikatakannya, jika alam rusak akan berdampak langsung pada warga yang ada di sekitarnya. Contohnya, banjir bandang yang terjadi di berbagai wilayah itu salah satu penyebabnya adalah kerusakan lingkungan atau telah terjadi alih fungsi lahan.

Baca Juga: Polres Ciamis Amankan Ratusan Botol Miras Ilegal Hasil Operasi Pekat Lodaya 2021

"Alih fungsi lahan itu menyebabkan lahan menjadi kritis, sehingga rawan banjir bandang. Selain banjir bandang juga disebabkan karena curah hujan tinggi, sementara daya dukung lingkungan mulai berkurang," ungkapnya.

Ia mengatakan, apa yang menjadi pengalaman terburuk, di antaranya banjir bandang harus menjadi cermin bagi warga lainnya. Bahkan kerusakan alam sangat berpotensi menimbulkan bencana, terutama di kawasan pegunungan maupun perbukitan.

"Ayo kita sama-sama menjaga alam atau lingkungan sekitar. Di mana bumi dipijak, disitulah kita harus menjaga lingkungan. Mulai dari gerakan penghijauan pada lahan kritis, untuk meminimalisir ancaman banjir bandang. Jangan sampai kita menunggu bencana. Lrbih baik kita antisipasi sedini mungkin untuk mengurangi ancaman potensi bencana," pungkasnya.***

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x