Network
Dalam tangkapan foto tangkapan layar yang lain, Dahnil bahkan nampak mengungkapkan terkait dengan dukungan HRS di Pilpres 2014 yang lalu. Dahnil terlihat menjawab salah satu warganet dengan akun Bian Tava.
"Bian tava kau mau hitungan politik. Ini faktanya: emang dia mau dukung siapa lagi? 2014 suara PS (Prabowo Subianto, red) lebih besar tanpa dukungan dia. Kau mau hitung2an politik, itu faktanya. Jadi jangan kau pikir dia penambah suara, jangan2 berkurang gara2 dia," ujar Dahnil.
Kemarahan atas pernyataan Dahnil juga terlihat dalam unggahan warganet dengan akun @Mustofanu***, dalam unggahannya bahkan ia sengaja menyimpan foto tangkapan layar pernyataan Dahnil untuk 2024.
Haiii @Dahnilanzar saya simpan ini. Buat bekal nanti 2024. Jejak digitalmu sdh trsimpan rapih meski kao hapus semua komenmu. Partaimu pasti makin tenggelam.@ekowboy2 @HukumDan @malakmalakmal @Hilmi28 @DonAdam68 @HisyamMochtar @vierda @MSApunya @ZAEffendy @dektampu @noeytizen1001 pic.twitter.com/YGxqEoDxNr— UpD ???? (@Mustofanurd) April 16, 2021
"Haiii @Dahnilanzar saya simpan ini. Buat bekal nanti 2024. Jejak digitalmu sdh trsimpan rapih meski kao hapus semua komenmu. Partaimu pasti makin tenggelam," tulisnya geram.
Bahkan , dalam unggahannya itu, terlihat salah satu pernyataan Dahnil menyebut bahwa HRS bukan siapa-siapa.
Baca Juga: Geger Jubir Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak Disebut Serang Habib Rizieq dengan 'Dia Bukan Ulama'
"Sugeng Dia siapa? bukan siapa2 bagi saya justru saya bantu dan bela imam mu dulu, tapi sebaliknya dia tak pernah berkontribusi untuk membantu saya. Persamaannya saya pernah lawan Ahok sama dengan dia, dan dia pernah dukung PS sama dengan saya. Selebihnya saya bantu hak2 dia, tapi dia tidak pernah bantu hak2 saya. Itu terang, jelas ya," ujar Dahnil dalam unggahan tersebut.
Seperti diketahui, sosok Habib Rizieq adalah salah satu tokoh yang termasuk vokal menunjukkan dukungannya terhadap Prabowo Subianto dalam gelaran kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) yakni 2014 dan 2019.
Bahkan, pada 2019 dukungan terhadap Prabowo diperkuat dengan adanya Ijtima Ulama yang salah satunya dikomandoi oleh HRS. Hingga berita ini diturunkan, percakapan warganet atas ungkapan Dahnil tersebut masih menyeruak, bahkan tagar #DahnilAnzarSongong masih menggema di Twitter Indonesia.
