Pesan Menag Gus Yaqut di Momen Idul Fitri 1442 Hijriah: Perkuat Nilai Kemanusiaan

- 12 Mei 2021, 21:40 WIB
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut.
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut. /Twitter.com/@YaqutCQoumas

 

GALAMEDIA - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan pesan bagi umat Islam di Indonesia berkaitan dengan momentum Idul Fitri 1442 Hijriah.

Menteri yang akrab disapa Gus Yaqut ini berharap Idul Fitri 1442 Hijriah bisa semakin memperkuat nilai-nilai kemanusiaan terutama di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang ini.

"Pandemi Covid-19 telah mempertajam pemahaman kita bahwa salah satu inti ajaran agama adalah menjaga nilai-nilai kemanusiaan," ujar dia.

Baca Juga: Wujud Rasa Syukur, Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah Rilis Lagu 'Takbir' di Penghujung Ramadhan

"Ramadan dan Idul Fitri saat pandemi semakin memperkuat nilai kemanusiaan," kata Yaqut dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 12 Mei 2021.

Umat Muslim Indonesia akan merayakan hari kemenangan Idul Fitri 1 Syawal 1442 Hijriah, esok hari, Kamis, 13 Mei 2021.

Lebaran ini adalah kali kedua umat Muslim merayakannya di tengah pandemi. Ia berharap seluruh umat dapat mengambil pelajaran dari peristiwa ini.

Menag mengatakan tempaan Ramadan yang dijalankan di tengah pandemi mesti diberi makna lebih sekaligus bekal bagi umat Islam untuk terus meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT.

Baca Juga: Bupati Bandung Targetkan Perbaiki 7.000 Rutilahu Per Tahun

"Puasa dan ibadah lainnya yang telah dijalani selama Ramadan dalam suasana pandemi ini semoga meningkatkan kualitas ketaqwaan kepada Allah, sehingga menjadi spirit baru bagi kita untuk terus menebarkan kebajikan dan rahmat bagi semesta," kata dia dikutip dari Antara.

Nilai-nilai ketaqwaan bukan hanya ibadah antara manusia dengan Tuhan, tapi juga dalam bentuk hubungan sosial antar-masyarakat.

Tidak mudik merupakan salah satu bentuk kesalehan karena memiliki makna melindungi keluarga, kerabat, dan orang sekitar dari ancaman Covid-19.

"Ketaqwaan yang tidak hanya tercermin dalam kesalehan personal, tapi juga kesalehan sosial dalam rupa kepedulian pada sesama. Ketaqwaan yang memiliki keseimbangan antara spiritual vertikal dengan kesalehan sosial," ujarnya.

Baca Juga: Presiden Jokowi dan Ibu Negara Shalat Id di Istana Bogor, Open House Ditiadakan

Ia memberikan apresiasi setinggi-tingginya bagi mereka yang taat menjalankan protokol kesehatan, demikian juga dengan mereka yang berjuang digaris depan dalam menghadapi Covid-19.

"Mulai dari Majelis Ulama Indonesia (MUI), tokoh agama dan masyarakat, alim ulama, ormas Islam, pengelola media, insan pers, para dermawan, TNI/Polri, hingga para tenaga medis yang terus berjuang menyelamatkan pasien Covid-19," kata dia.

Baca Juga: Gila! Ternyata Harga Sandal Nagita Slavina Capai Segini, Netizen: Sultan Mah Bebas

Ia mengingatkan seluruh umat untuk senantiasa menerapkan protokol kesehatan dalam berlebaran. Sebagai cerminan, Yaqut rencananya melaksanakan takbiran dan shalat Idul Fitri di rumah saja

"Karena masih pandemi, mari beribadah dan berlebaran dengan tetap menerapkan protokol kesehatan dan disiplin 5M, yakni memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas," kata Menag.***

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x