Melihat Ada Pasien yang Mengantre Tidak Terlayani, Begini Reaksi Gubernur Ganjar Pranowo

- 15 Juni 2021, 14:36 WIB
Ganjar Pranowo Temukan Pasien Covid-19 Terlantar di RSUD Kartini
Ganjar Pranowo Temukan Pasien Covid-19 Terlantar di RSUD Kartini /Dok. Humas Prov. Jateng

GALAMEDIA - Saat inspeksi mendadak di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) RA Kartini, Kabupaten Jepara, Selasa, 15 Juni 2021, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendapati empat pasien yang tidak terlayani mengantre di depan instalasi gawat darurat.

Ganjar Pranowo langsung bereaksi dan meminta pihak ruma sakit mencari rujukan ke rumah sakit lainnya.

"Jika tidak punya ruangan kosong, sebaiknya langsung cari rujukan ke rumah sakit lain. Enggak bisa seperti ini, ini bahaya," katanya.

Baca Juga: Vonis Jaksa Pinangki Dipotong Menjadi 4 Tahun, Aktivis NU: Harusnya Lebih Berat Bukan Malah Disunat

Tidak itu saja, Ganjar seperti dilansirkan Antara memerintahkan Kepala Dinas Kesehatan Jawa Tengah Yulianto Prabowo untuk menelepon rumah sakit terdekat, RSUD Rehatta Kelet, guna membantu pasien yang belum terlayani.

Gubernur meminta pasien yang belum tertangani di RSUD RA Kartini dibawa ke RSUD Rehatta Kelet, yang tempat tidur pasien di 30 kamar perawatannya masih tersedia.

Sementara Wakil Direktur Pelayanan RSUD RA Kartini diminta turun langsung mengurusi pasien yang belum terlayani, termasuk menyiapkan ambulans untuk pasien.

Baca Juga: Wajib Tahu! 7 Cara Ini Dijamin Ampuh Ringankan Sakit Kepala Tanpa Minum Obat

Awalnya ada lima pasien yang mengantre di depan instalasi gawat darurat RSUD RA Kartini. Namun satu di antaranya kemudian difasilitasi pindah ke rumah sakit lain.

Empat pasien yang masih antre selanjutnya dimasukkan ke ruang rawat inap RSUD RA Kartini. Apalagi tiga di antaranya punya kemungkinan tertular COVID-19 dan satu orang lagi sudah dikonfirmasi terserang COVID-19.

Beberapa anggota keluarga pasien COVID-19 juga mengeluhkan lambatnya pelayanan pengurusan jenazah. Satu keluarga mengaku harus menunggu sampai sembilan jam untuk untuk pemulasaraan jenazah anggota keluarganya.

Baca Juga: Tangani Kasus TWK di KPK, Komnas HAM akan Turunkan 3 Ahli dari Latar Belakang Keilmuan Berbeda

Sementara Wakil Direktur Pelayanan RSUD RA Kartini, Bambang Dwipo mengatakan bahwa 35 tempat tidur untuk rawat inap pasien COVID-19 pada Senin 14 Juni 2021 malam penuh.

Namun esoknya pengelola rumah sakit menyiapkan tambahan 20 tempat tidur untuk pasien COVID-19.

"Rencana kami, penambahan tersebut baru dibuka pada siang hari setelah semuanya siap. Kami memang kekurangan SDM karena banyak yang terpapar," katanya.***

Editor: Dadang Setiawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x