Emil: Kawasan Metropolitan Rebana Akan Jadi Destinasi Investasi Terbaik Asia Tenggara

- 19 Juni 2021, 11:57 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bertemu Tim Penyusun Peraturan Presiden percepatan pembangunan kawasan rebana dan Jabar selatan di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat 18, Juni 2021./Foto: Rizal/Biro Adpim Jabar
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bertemu Tim Penyusun Peraturan Presiden percepatan pembangunan kawasan rebana dan Jabar selatan di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat 18, Juni 2021./Foto: Rizal/Biro Adpim Jabar /

Baca Juga: Jokowi 'Plin Plan' Soal Kelanjutan UU Cipta Kerja, Politisi Demokrat: Rakyat Dipaksa Percaya, Kenyataan Beda!

Menurut Emil, dengan adanya kawasan rebana akan berdampak besar bagi perekonomian. Apalagi, kawasan metroploitan rebana ini juga menciptakan 3-5 juta lapangan pekerjaan.

"Oleh karena itu kalau rebana berhasil maka 3-5 juta lapangan pekerjaan bisa hadir. Oleh karena itu pada konsep rebana kami tidak mau mendesain pabrik-pabrik saja seperti di Bekasi Karawang," kata Ridwan Kamil.

Selain membangun kawasan rebana yang mencakup Sumedang, Majalengka, Subang, Indramayu, dan Kuningan, serta Cirebon, Ridwan Kamil juga ingin membangun kawasan Jawa Barat bagian selatan.

Menurut Ridwan Kamil, Jabar selatan memiliki potensi pariwisata yang sangat luar biasa. Namun sayangnya, selama ini wilayah selatan masih belum tersentuh infrastruktur.

Baca Juga: Geram! Produk Sponsor Euro 2020 Berulang Kali Disingkirkan Oleh Para Pemain, Begini Langkah UEFA

"Jabar selatan potensinya besar tapi infrastrukturnya untuk ekonomi pariwisata," ucapnya.

Menurut Ridwan Kamil, pembangunan infrastruktur di Jabar selatan akan mengusung tiga konsep. Pertama adalah harus berorientasi pada pariwisata, pertanian dan _aquaculture_.

"Kalau ada rencana pembangunan infrastruktur di Jawa Barat bagian selatan saya titip dicek lagi agar orientasinya pada pariwisata, pertanian dan aqua culture. Mudah-mudahan dalam list of project itu ada tiga spirit tadi dan jangan bikin macem-macem yang tidak connect dengan pariwisata, pertanian dan maritim ekonomi," pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah