Network
GALAMEDIA - Dukungan sejumlah kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) kepada putri Megawati Soekarnoputri, Puan Maharani, yang menjabat sebagai Ketua DPD PDIP untuk maju pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 202) kian mencuat di sejumlah daerah.
Di sisi lain, beberapa hari terakhir ini, sejumlah kader PDIP menjagokan Ganjar Pranowo untuk maju di Pilpres 2024. Hal itu ditandai dengan terbuktuknya sejumlah relawan untuk mendukung Gubernur Jateng ini maju pada pesta demokrasi lima tahunan tersebut.
Kondisi tersebut menimbulkan dugaan dari sejumlah pihak bahwa PDIP terpecah menjadi dua kubu atau bahkan lebih. Pasalnya, ditenggarai ada sejumlah kader yang menjagokan nama lainnya.
Dugaan tersebut langsung mendapat respons dari politisi PDIP Ruhut Sitompul. Mantan pendukung setia Presiden RI Keenam Susilo Bambang Yudhoyono ini menyatakan kabar tersebut tidak benar.
Baca Juga: MA Putuskan Bikers Brotherhood MC Indonesia Tetap Sama dan Tidak Berubah
"PDIP tidak ada kubu-kubuan," ujar Ruhut dalam cuitan Twitter-nya, Senin, 28 Juni 2021.
Ia mengklaim, suara kader masih tegak lurus sejalan dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekjen Hasto Kristiyanto.
Menurutnya, pendapat yang menyebutkan ada perselisihan di dalam hanyalah riak-riak gelombang yang tak berdasar.
"Ibu Megawati Soekarnoputri tegas menugaskan kader-kader bekerja terus untuk rakyat. Merdeka," ujarnya.
Seperti diketahui, sebelumnya dikabarkan hubungan PDIP merenggang terkait dengan polemik tidak diundangnya Ganjar Pranowo dalam acara internal partainya di Jawa Tengah.
Baca Juga: Sentil Moeldoko yang Rajin Promosikan Obat Ivermectin, Ahli Wabah UI: Kok Jadi Salesman Obat Pak?
