Network
Ia pun mempertanyakan apakah Jokowi sedang melakukan 'Lip Service' lagi, seperti yang dituliskan oleh mahasiswa BEM UI beberapa waktu yang lalu.
Baca Juga: 10 Negara dengan Tingkat Pengangguran Tertinggi, Nomor 6 Bikin Kaget, Indonesia Posisi Berapa?
"Masih jauh dari 42 juta yang Bapak klaim. Nyuwun sewu, Bapak lipservice lagi yaa?," tulis Rachland.
Sebelumnya, Jokowi di akun media sosialnya menyebutkan vaksinasi di Indonesia sudah mencapai 42 juta.
"Selamat pagi. Vaksinasi COVID-19 di Indonesia sudah mencapai 42 juta dosis suntikan sampai kemarin," tulis Jokowi dikutip Galamedia dari akun Twitternya pada Kamis 1 Juli 2021.
Baca Juga: Sebut 'Luhut Keren di Mata Pak Jokowi', Politisi PKS: Keren, Tapi Saya Khawatir...
Lalu Presiden mengatakan harapannya agar di akhir tahun 2021 vaksinasi mencapai 181,5 juta rakyat Indonesia.
"Kemarin, 14 juta dosis bahan baku vaksin dari Sinovac kembali tiba di Indonesia. Setelah itu akan datang lagi dari Covax/GAVI, AstraZeneca, dan dari Pfizer. Pemerintah berharap, di akhir tahun ini sebanyak 181,5 juta rakyat Indonesia telah divaksinasi." sambung Jokowi.
Sebagai informasi tambahan, melalui situs Covid19.go.id, jumlah vaksinasi Covid-19 pertama Indonesia per 30 Juni 2021 sebanyak 29.279.142 orang. Sementara vaksinasi kedua sebanyak 13.465.499 orang.***
